Konselor Dinas P3A Lampung Timur Dampingi Dua Korban Ikuti Konseling

PRAMUDYAFM, LAMPUNG TIMUR--Konselor Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) Kabupaten Lampung Timur melakukan pendampingan terhadap korban terdampak psikologis mengikuti konseling ditempat Praktik Psikolog Klinis, Azola Arcilia Fajuita Kota Metro, Selasa (9/12/2025) pukul 13.00 WIB.

Konselor Non-Klinis dan Konsultan Resiliensi Irma Rahmalita menjelaskan, pendampingan itu dilakukan terhadap 2 orang korban psikologis yang telah mengalami trauma.

"2 orang peserta yang mengikuti kegiatan konseling hari ini adalah NA warga Kecamatan Braja Selebah berinisial dan warga Kecamatan Sukadana berinisial, AO," tutur Irma Rahmalita, 

Irma mengatakan, tujuan konseling traumatik memulihkan stabilitas emosional korban setelah mengalami peristiwa yang mengguncang.

"Melalui pendampingan yang aman, konseling membantu korban merasa kembali tenang, mengurangi kecemasan, serta mencegah dampak psikologis jangka panjang," tambahnya.

Proses ini,  lanjut Irma, juga untuk memastikan korban mampu mengenali pemicu trauma, memulihkan rasa kontrol diri, serta membangun kembali kepercayaan dan fungsi harian secara bertahap.

"Manfaat konseling ini agar korban lebih stabil emosionalnya, bisa berfungsi di masyarakat seperti semula tanpa ada tekanan dan lebih kuat secara psikologis," urainya.

Menurut Irma, terutama kuat dalam menghadapi tekanan paradigma orang tentang dia, karena korban sendiri nggak bisa mengendalikan paradigma orang lain, yang bisa dikendalikan adalah diri sendiri agar lebih tangguh.

"Korban pasti merasa bersalah dan malu padahal dia menjadi korban yang harus dilindungi dan didampingi dan diberikan penguatan psikologisnya," pungkasnya.(RK/Sup)

Dandim 0429/Lamtim Tekankan Profesionalisme Prajurit

PRAMUDYAFM, LAMPUNG TIMUR  - Dandim 0429/Lamtim Letkol Inf Danang Setiaji, berikan Jam Komandan (Jamdan) kepada prajurit, bertempat di Makodim, Senin (8/12/2025).

Jam Komandan merupakan kegiatan rutin sebagai sarana penting bagi Dandim untuk menyampaikan arahan, penekanan, informasi serta evaluasi terkait pelaksanaan tugas dan tanggung jawab para prajurit di jajaran Kodim 0429/Lamtim.

Mengawali sambutanya, Dandim mengajak kepada seluruh prajurit Kodim 0429/Lamtim untuk meningkatkan Iman dan Taqwa serta berdoa agar selalu mendapatkan perlindungan dari Allah SWT dalam setiap kegiatan.

"Selalu libatkan Tuhan dalam kegiatan apapun, supaya pelaksanaan tugas kita dipermudah, diberikan kesuksesan, kebahagiaan serta keselamatan", kata Dandim. 

Selain itu, Pria Alumni Akmil 2005 ini mengingatkan prajurit untuk menjauhi segala bentuk pelanggaran yang dapat merugikan diri sendiri maupun satuan, serta mengelola keuangan dengan bijak.

Tidak kalah penting, Dandim menekankan agar setiap anggota selalu menjaga keharmonisan rumah tangga dan menghindari hal-hal yang dapat merusak nama baik keluarga maupun institusi.

“Jagalah kerukunan dalam rumah tangga, hindari hal-hal negatif yang dapat mencoreng nama baik keluarga dan satuan. Jika belum bisa berprestasi setidaknya jangan melakukan pelanggaran," pesannya.

Dandim juga mengajak seluruh personel untuk menjaga citra TNI sebagai aparat yang profesional, humanis, dan dekat dengan rakyat, khususnya dalam pelaksanaan tugas kewilayahan dan pelayanan kepada masyarakat.

"Mempedomani Santi Aji sangat penting bagi bagi prajurit dalam setiap pelaksanaan tugas, jadilah selalu bagian dari solusi dan bukan menjadi bagian dari masalah setiap hadir di wilayah binaan. Laporkan secara hierarki jika ada kejadian sebagai langkah awal pencegahan semakin berkembangnya situasi untuk menjaga kamtibmas kondusif Lamtim tetap terjaga", tambah Dandim.

Sebelum menutup pengarahannya, Dandim kembali mengingatkan prajurit agar menjaga kesehatan dan mengutamakan faktor keamanan dalam setiap tugas.

"Tugas kita kedepan semakin kompleks, yang tahu kondisi tubuh kita adalah diri kita sendiri. Senantiasa jaga kesehatan dengan pola hidup sehat, atur pola makan, sempatkan berolahraga, dengan fisik prima maka tugas yang diberikan kepada kita akan dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab dan berhasil", tegas Dandim

Momen Jam Komandan juga di manfaatkan oleh masing-masing Staf Kodim memberikan informasi maupun rencana kegiatan kedepan. Diawali dari Staf-1 ( Bidang Intelejen), Staf-2( Operasional), Staf-3 (Personalia), Staf -4 ( Logistik) dan Staf -5 (Teritorial).

Sumber : pendim0429/Lamtim

Koramil 429-06/Purbolinggo Monitoring Pendistribusian Bansos Pangan

PRAMUDYAFM, LAMPUNG TIMUR - Pemerintah kembali menyalurkan bansos pangan berupa beras 20 kilogram dan minyak goreng MinyaKita 4 liter kepada masyarakat yang membutuhkan. Program bantuan ini akan digulirkan hingga akhir Desember 2025 dan diprioritaskan untuk keluarga berpenghasilan rendah.

Selain beras, langkah penambahan komoditas minyak goreng dalam paket bantuan pangan diharapkan dapat mengurangi beban pengeluaran masyarakat berpenghasilan rendah. Ini karena dinamika harga minyak goreng turut berandil pada tingkat kemiskinan di Indonesia.

Total sekabupaten Lampung Timur penerima Bansos tersebut sebanyak 93.827 KPM. Sementara untuk Kecamatan Purbolinggo mendapatkan alokasi sejumlah 3.380 KPM yang terbagi di 12 Desa.

Guna memastikan kegiatan berjalan aman dan lancar, terpantau Sabtu (6 Desember 2025) personil Koramil 429-06/Purbolinggo bersama dengan anggota Polsek memonitor langsung proses pendistribusian bansos beras dan minyak goreng hingga ke desa-desa.

Disalah satu Desa yang sedang melaksanakan proses pendistribusian bansos, Babinsa Serda Ikhsanudin menyampaikan, kerjasama yang baik antara TNI, Polri dan pihak terkait adalah untuk memastikan proses distribusi berjalan lancar hingga penyaluran langsung kepada masyarakat penerima manfaat.

"Setiap langkah dilakukan agar bantuan tersalurkan tepat waktu, aman, dan sesuai jumlah yang ditetapkan bagi masyarakat yang berhak menerima", ujar Babinsa.

Dengan bantuan ini, Pemerintah berharap beban ekonomi rumah tangga berkurang, mampu meningkatkan daya beli masyarakat, dan stabilitas harga kebutuhan pokok tetap terjaga di tengah dinamika ekonomi nasional dan global.

Sumber :pendim0429/Lamtim

Dandim 0429/Lamtim Bersama Bupati Groundbreaking Pembangunan KDKMP Girikarto

PRAMUDYAFM, LAMPUNG TIMUR - Desa Girikarto, Kecamatan Sekampung kembali menjadi saksi terciptanya momentum penting, karena telah berlangsung kegiatan Groundbreaking (Peletakan Batu Pertama) pembangunan Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih (KDKMP) sebagai tonggak awal penguatan ekonomi kerakyatan di tingkat desa, Kamis (4/12/2025).

Selain Dandim 0429/Lamtim Letkol Inf Danang Setiaji, kegiatan yang dimulai pukul 10.15 WIB tersebut turut dihadiri oleh Bupati Lamtim Hj. Ella Siti Nuryamah, Kepala Kejaksaan Negeri Dr. Profizal, Wakapolres Lamtim Kompol Maryadi, Kepala Pengadilan Agama Lampung Timur Jafar Sidiq, perwakilan Pengadilan Negeri Sukadana Johan, anggota DPRD Lamtim Hi. Khomari, Pasiter Kodim Kapten Kav Afrizal, Forkopimcam Sekampung, Kades Sekecamatan Sekampung dan Ketua KDKMP Desa Girikarto Hi. Gunawan.

Dalam sambutannya, Dandim 0429/Lamtim Letkol Inf Danang Setiaji, menyampaikan bahwa pembangunan KDKMP merupakan tindak lanjut untuk mendukung ASTA CITA Presiden Republik Indonesia.

“Program ini merupakan bentuk nyata kolaborasi antara TNI dan Pemerintah Daerah dalam rangka membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi serta pemberantasan kemiskinan", kata Dandim.

Dandim juga menjelaskan bahwa KDKMP ditargetkan akan hadir di masing-masing Desa di Kabupaten Lampung Timur. Oleh karena itu pihaknya mengajak kepada semua pihak untuk bekerjasama, bersinergi sehingga program ini sukses di Provinsi Lampung terkhusus Kabupaten Lampung Timur.

"Saat ini sudah ada 109 titik KDKMP dari total 264 Desa, tentunya titik-titik ini akan terus bertambah sementara yang sudah berprogres pembangunannya ada 48 titik, kmren ada tambahan 6 titik termasuk 1 diantaranya di Desa Wonokarto Kecamatan Sekampung", sambungnya.

Lebih lanjut Dandim mengungkapkan TNI akan men-support semuanya sehingga program unggulan dari Bapak Presiden ini bisa tercapai dalam waktu yang sesingkat singkatnya. Tentunya beroperasional untuk menghidupkan ekonomi kerakyatan. Km

"Dalam pelaksanaannya, kami Kodim 0429/Lamtim akan mengarahkan sumber daya hingga ke tingkat bawah. Dengan tujuannya untuk memastikan seluruh tahapan berjalan sesuai dengan harapan", tegas Dandim.

Bupati Lampung Timur Hi. Ella Siti Nuryamah  memberikan apresiasi kepada Kodim 0429/Lamtim atas peran aktifnya dalam mendukung pembangunan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. Kolaborasi nyata antara pemerintah dan TNI telah melahirkan langkah konkret dalam memperkuat ekonomi rakyat.

"Pemerintah Kabupaten Lampung Timur sangat mendukung langkah strategis TNI melalui program KDKMP, kita berharap akan tumbuh pusat pusat ekonomi produktif di tingkat desa, yang tidak hanya memperkuat kesejahteraan masyarakat, tetapi juga meningkatkan kemandirian daerah dalam memenuhi kebutuhan pangan", tuturnya.

Bupati meminta seluruh OPD terkait melakukan pendampingan penuh, mulai dari verifikasi lapangan hingga kelengkapan administrasi yang dibutuhkan. Ia menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, kecamatan, dan desa agar tahapan pembangunan KDKMP dapat berjalan lebih cepat dan tepat.

“Kalau hak atas tanah sudah bersertifikat berarti final. Kalau belum, segera diproses penguatannya agar tidak menggangu progres pembangunan,” ujarnya.

Groundbreaking ini menjadi langkah awal menuju terwujudnya ekonomi desa yang mandiri dan berdaya saing, serta menjadi bukti nyata sinergi antara Pemerintah Daerah dan TNI dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

Sumber : Pendim0429/Lamtim

Jalan Lingkungan 712 Meter di Desa Gunung Tiga Dibangun Swakelola, Warga Sambut Antusias

PRAMUDYAFM, LAMPUNG TIMUR– Program pembangunan jalan lingkungan berupa rabat beton sepanjang 712 meter di Desa Gunung Tiga, Kabupaten Lampung Timur, resmi direalisasikan melalui sistem swakelola. 

Pembangunan yang dilaksanakan oleh Kelompok Masyarakat (Pokmas) Maju Bersama yang diketuai Ahmad Lutfi menggunakan APBDP Lampung Timur tahun 2025.

Jalan yang dibangun tersebut merupakan akses lingkungan yang menghubungkan permukiman warga menuju area pertanian dan antar desa. Dengan dibangunnya jalan ini, mobilitas warga, khususnya para petani, diharapkan semakin lancar.

Kepala Desa Gunung Tiga, Helmi HS, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Bupati Lampung Timur atas perhatian yang diberikan terhadap pembangunan infrastruktur di desanya.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Bupati yang telah memperhatikan Desa Gunung Tiga. Dengan adanya jalan lingkungan ini, masyarakat akan lebih mudah beraktivitas, terutama untuk menuju lahan pertanian," ujar Helmi HS.

Helmi juga berharap, keberadaan jalan rabat beton tersebut dapat meningkatkan perekonomian warga, khususnya para petani yang selama ini masih kesulitan akses saat musim hujan.

"Kami berharap jalan ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin oleh masyarakat, dijaga bersama, dan ke depan dapat mendorong peningkatan hasil pertanian serta kesejahteraan warga Desa Gunung Tiga," tambahnya.

Selain itu, Helmi HS turut menyampaikan terima kasih kepada jajaran Dinas Lingkungan Hidup, Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DLHPKPP), hingga seluruh tim yang telah mendukung kelancaran program pembangunan tersebut.

"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Kepala Bidang Perkim Dinas LHPKPP, dan seluruh tim yang sudah berupaya membantu terselenggaranya pembangunan jalan lingkungan ini dengan baik," tuturnya.

Warga setempat sekaligus pekerja, Bahrun, mengaku sangat bersyukur dan menyambut antusias pembangunan jalan lingkungan tersebut. Menurutnya, akses menuju lahan pertanian kini jauh lebih mudah dibandingkan sebelumnya.

"Kami sebagai warga sangat senang dan berterima kasih, ekonomi kami juga terbantu. Dulu kalau mau ke kebun apalagi saat musim hujan jalannya agak susah dilalui dan licin, sekarang sudah bagus. Ini sangat membantu kami para petani," ujar Bahrun dengan penuh antusias.

Pembangunan jalan rabat beton sepanjang 712 meter ini diharapkan mampu meningkatkan aksesibilitas wilayah, memperlancar distribusi hasil pertanian, serta menunjang aktivitas ekonomi masyarakat Desa Gunung Tiga secara berkelanjutan.(*/Sup)