Selasa, 21 April 2020

Hadiri Sosialisasi Covid-19, Kapten Inf. Hariadi Gustian : "Kita Semua Harus Peduli"

 Kegiatan pembagian masker bagi warga yang melintas usai sosialisasi dan arahan dari masing instansi

WartaPramudya--Lampung Timur, Danramil 429-10/Labuhan Maringgai Kodim 0429/Lamtim Kapten Inf. Hariadi Gustian menghadiri acara sosialisasi terkait penanganan dan dampak Covid-19, di Desa Karya Makmur, Kecamatan Labuhan Maringgai, Senin (20/4/2020).

"Kita semua harus peduli, saling mengingatkan dan saling menjaga, mengingat Virus Corona (Covid-19) ini dampaknya sangat luar biasa tidak hanya di Indonesia bahkan di negara-negara dunia," Ujar Danramil.

"Dengan kita mengindahkan dan melaksanakan apa yang sudah menjadi himbauan dari Pemerintah itu berarti sudah menyelamatkan diri dan orang lain dari penyebaran Virus ini."

Masih menurut Danramil, "kami sangat berharap kesadaran masyarakat seperti tidak melaksanakan kumpul atau mengadakan keramaian dan menggunakan masker saat keluar rumah agar dilaksanakan, hal tersebut memang sepele namun masih banyak yang belum melaksanakan, jangan sampai kami dari TNI Polri mengambil tindakan tegas karena ini semua adalah untuk kepentingan dan keselamatan bersama," Pungkas Kapten Inf. Hariadi Gustian.

Usai sosialisasi dan arahan dari masing-masing instansi kemudian dilanjutkan dengan kegiatan pembagian masker bagi warga yang melintas.

Hadir dalam kegiatan tersebut Anggota DPRD Provinsi Asep Makmir, Camat Labuhan Maringgai Indra Wati S. sos, Danramil 429-10/LBM Kapten inf Hariadi Gustian, Kades karya Makmur Nanang Wahono serta warga masyarakat.(tm/spo)

Senin, 20 April 2020

Dandim 0429/Lamtim Dampingi Bupati Sambut Kunker Tim Percepatan Penanggulangan Covid-19 Dari Provinsi


WartaPramudya-- Dandim 0429/Lamtim Letkol Kav. Muhammad Darwis dampingi Bupati Hi. Zaiful Bokhari. ST. MM., sambut kunjungan Wakil Ketua Tim Percepatan penanggulangan Covid-19 dari Provinsi, Senin (20/4/2020).

Selaku ketua Tim saat melaksanakan kunjungan dan meninjau Posko perbatasan Lampung Timur dengan Lampung Tengah tepatnya di Posko gugus percepatan penanggulangan Covid-19, Mingrum Gumay mengatakan, "Hari ini kita melakukan koordinasi dan kunjungan kerja kepada gugus tugas Kabupaten Lampung Timur, ingin melihat apa yang sudah dilaksanakan dan hambatan-hambatan apa saja yang selama ini, selain itu kami juga ingin mendorong penggunaan Balai Desa di Lampung Timur ini yang terdiri dari 24 Kecamatan dan ratusan desa itu bisa dijadikan posko," Katanya.

Ia menambahkan, "yang nantinya di bawah koordinasi kepala Desa dengan melibatkan seluruh perangkatnya serta bisa juga menggunakan anggaran Desa sekian persen yang dialokasikan ke Covid-19 ini, yang penting terukur, terarah dan tepat administrasinya serta bisa dipertanggung jawabkan itu prinsipnya,” ujar Pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Gugus Tugas Covid 19 Provinsi Lampung itu.

Sementara saat memberikan Paparan Penanganan Covid-19 Kabupaten Lampung Timur di Ruang Comand Center, Zaiful Bokhari menyampaikan bahwa, "terkait dengan penanganan Covid-19 di Lampung, Timur ada beberapa langkah yang sudah kami lakukan dalam hal ini ada beberapa hal yang akan kami laporkan secara langsung kepada ketua tim yakni data jumlah orang di pantau sebanyak 5805 orang, selesai dalam pemantauan 7765 orang, ODP 40 orang, PDP 0 dan yang positif 0."

Masih oleh Zaiful “Terkait sistem penyelenggaraan posko gugus tugas dapat dilaporkan sebagai berikut sesuai dengan arahan pemerintah pusat dan Bapak Gubernur dalam rangka pencegahan dan penanganan Covid 19, Lampung Timur bekerjasama dengan forkopimda hingga dengan saat ini telah terbangun 10 posko perbatasan di wilayah dan juga sejumlah posko yang ada di pasar daerah dan di pasar desa”.

“Terkait dengan kesediaan SDM sarpras dan juga penunjang diagnosis di rumah sakit umum daerah Sukadana bahwa telah tersedia 16 dokter spesialis 13 dokter umum 42 perawat dan sarpras lainnya. Saat ini untuk ruang ICU belum tersedia baik dengan ventilator maupun tanpa ventilator dikarenakan peralatan ventilator dalam pemesanan”.

Pada momen tersebut pria yang akrab disapa Bang Ipul ini juga menyampaikan bahwa Pemerintah Lampung Timur juga telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait penggunaan masker.

“Terkait dengan sosialisasi pemakaian masker kami telah mensosialisasikan yang baik kepada masyarakat dan alhamdulillah berdasarkan pemantauan kami masyarakat kita sudah banyak yang menyadari penggunaan dari masker ini sangat penting dalam rangka mencegah penyebaran virus Corona ini”.

Selain itu, dalam kesempatan tersebut Zaiful juga menyampaikan bahwa total alokasi dana desa yang digunakan untuk penanganan Covid 19 di Lampung Timur sebanyak 9,67 milyar.

“Kami juga ingin sampaikan bahwa total alokasi dana desa yang digunakan untuk menangani konflik 19 ini sebesar 9,67 miliar atau rata-rata 3% dari total dana desa di masing-masing Desa”, Pungkas Pria nomor satu di Kabupaten Lampung Timur tersebut.

Perlu diketahui bahwa ada 4 titik yang menjadi sasaran kunjungan Tim percepatan penanggulangan Covid-19 yakni, ruang Isolasi RSUD Sukadana, Pasar Sukadana, Posko  perbatasan Lampung Timur dengan Lampung Tengah dan Posko Gugus Tugas BPBD komplek perkantoran Pemkab Lamtim.

Hadir dalam acara tersebut, Ketua DPRD Provinsi Lampung yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Mingrum Gumay, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Lampung Lukmansyah, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Lampung, Satria Alam, Kapolres Lamtim AKBP. Wawan Setiawan S.IK, Ketua DPRD Lamtim Ali Djohan Arief, Kajari Lamtim Rizal Syahnyaman, Inspektorat Tarmizi, Kadis Kesehatan dr. Nanang Salman Saleh, S.pb, BPBD Lamtim Mashur.(tm/spo)

Serap Aspirasi, Anggota DPRD Provinsi Lampung Noverisman Subing Gelar Reses di Lamtim


WartaPramudya--PEKALONGAN,Anggota DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi PKB Dapil VIII Hi Noveriman Subing SH MM melaksanakan reses di Aula Kecamatan Pekalongan Lampung Timur ,Senin (20/04/2020)

Acara tersebut dihadiri oleh anggota DPRD Lampung Timur Lilis Setiyawati,Camat Pekalongan Jarot Suseno SH,Kapolsek Pekalongan Budi Harto,Kades Se-Kecamatan Pekalongan dan Perwakilan Ormas PP yang ada di Kecamatan Pekalongan.

Dalam sambutanya Camat Pekalongan Jarot Suseno SH mengucapkan terimaksih atas reses dari DPRD Provinsi yang bisa dilaksanakan di Kecamatan Pekalongan.

"Besar harapan saya selaku Camat Pekalongan terhadap apa yang disampaiakn dari warga bisa di tindaklanjuti dan bisa terlaksana demi kepentingan kami bersama".pinta Jarot Suseno

Sementara itu Anggota DPRD Provinsi Lampung Hi Noveriman Subing SH MM mengucapkan terimakasih kepada undangan yang hadir dalam acara Reses tersebut.

Adapun kegiatan Reses hari ini berbeda dengan sebelumnya, kalau Reses yang sebelmnya bisa hadir 200an orang namun karena keadaan saat ini harus ada pembatasan.

"Keadaan ini yang sama-sama kita ketahui adanya wabah Covid-19 maka dari itu kita sudah tahu apa yang ada kebijakan Pemerintah dan Maklumat Kapolri makanya dalam pertemuan Reses ini kita terbatas dan jaga jarak".ujar Nover

Reses ini di jadwalkan dari tanggal 16-23 April 2020 untuk wilayah Kabupaten Lampung Timur dengan tujuan untuk menampung aspirasi dari warga masyarakat yang ada di sini ataupun yang mewakili di Kecamatan Pekalongan.


"Saya meminta masukan dan apa yang akan disampaikan guna pembagunan wilayah Kecamatan Pekalongan akan saya sampaikan nanti keatas namun dalam situasi kendala Covid-19 Ini APBD triwulan pertama ini bisa di alokasikan sebagian dana nya guna penanganan Covid-19 ini demi kepentingan bersama". Pinta Nover

Pada kesempatan yang sama anggota DPRD Lampung Timur Lilis Setiyawati menyampaikan bahwa sesuai dengan arahan Pemerintah hari ini kita sama sama ketahui adanya wabah Covid-19 ini sudah mendunia kita sama- sama berdoa dan berupaya pencegahanya agar supaya cepat-cepat berakhir keadaan ini.

"Untuk itu kami selaku perwakilan dari DPRD Kabupaten ayo bersama-sama dan peran penting aparat desa kita tak hentinya selalu saling peduli dan saling memberikan masukan kepada masyarakt yang belum juga mengindahkan tentang kesehatan Percepatan Penanganan Covid-19 in".ajak Lilis

Adapun pembahasan yang disampaikan oleh perwakilan masyrakat dan tokoh-tokoh yang menyampaikan tentang adanya infrastruktur akses jalan provinsi yang ada di wilayah Kecamatan Pekalongan masih ada yang rusak sedangkan jalan tersebut sering menjadi kendala kendaraan besar ataupun muatan terjebak lobang jalan rusak sehingga mengalami kerusakan dan bagi para pengguna jalan tersebut sehingga menghambat pengguna lainya.(ad/spo)

Dinsos Lamtim dan Pemdes Mulai Pasang 130 ribu Stiker di Rumah Penerima Bansos


WartaPramudya--Lampung Timur - Dinas Sosial (Dinsos) dan Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) telah mendistribusikan sekitar 130 ribu stiker 'pra sejahtera' kepada 264 pemerintah desa (Pemdes).

Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial, Dinsos Lamtim, Rana Deya, memaparkan, sekitar 130 ribu stiker ini dibagi dua yakni untuk PKH sebanyak 70.706 keluarga penerima manfaat (KPM), dan program bantuan sosial sekitar 60 ribu KPM. Ribuan striker ini sejak kemarin mulai dipasang oleh pamong atau aparat pemdes di rumah KPM.

"Kenapa mulai dipasang sekarang? Karena untuk mencegah tumpang tindih bantuan PKH, program sembako dengan bantuan covid-19 berupa BLT dan sembako yang sedang dirumuskan oleh pemda dan akan dipersiapkan pendistribusian bantuannya," kata Rana Deya di kantor Dinsos Lamtim, Senin 20 April 2020.

Sementara itu, Kades Pugungraharjo, Sumarlan, mengatakan, pihak pemdes mulai memasang stiker 'pra sejahtera' ke rumah KPM. Isi stiker tersebut dijelaskan nama penerima KPM, dan jenis bantuannya.

"Stiker kami pasang di rumah KPM. Bagi KPM yang menolak pemasangan stiker, silahkan sampaikan kepada pemdes," ujarnya. (rls/spo)

Minggu, 19 April 2020

Personil Koramil Purbolinggo Bersama Warga Bantu Padamkan Kebakaran Pasar


WartaPramudya -- PURBOLINGO, Personil Koramil 429-06/Purbolinggo Kodim 0429/Lamtim bersama warga dan pemadam kebaran (Blangwir) bantu padamkan api yang melalap salah satu kios yang terdapat di Pasar Purbolinggo, Minggu (19/4/2020).

"Kebakaran tersebut terjadi sekira Pukul 15:30 WIB usai kami bersama dengan Forkopimcam dan tim gugus percepatan penanggulangan Covid-19 melaksanakan penyemprotan di sekitar pasar, " Ujar Koptu Lagino.

Ia menambahkan, "api berasal dari salah satu kios yang berjualan soto dan gorengan, kemungkinan besar pemiliknya usai berjualan lupa mematikan kompor dan terjadilah kebakaran tersebut," Imbuhnya.

Sementara salah satu saksi yang berada di lokasi kejadian, Sutris (56) yang juga merupakan salah satu pemilik kios yang luput dari kebakaran mengatakan, "api memang berasal dari warung buk Tun (50) yang berjualan nasi dan gorengan karena hari ini mendengar akan ada penyemprotan disinfektan di wilayah pasar, kemungkinan ia buru-buru menutup kiosnya dan lupa mematikan kompor sehingga terjadilah kebakaran," Tandasnya.

Setelah mendapatkan bantuan Blangwir dari BPBD dan warga sekitar, pada Pukul 15:55 WIB api berhasil di padamkan dan tidak ada korban jiwa akibat dari musibah kebakaran tersebut hanya satu kios yang mengalami kerusakan barang-barang yang dipakai untuk berdagang.(tm/spo)
 
Kode AdSense Anda