Cipta Kondisi dan Putus Rantai Penyebaran Covid-19,Tiga Pilar Gelar Patroli Bersama

WartaPramudya--Lampung Timur, Patroli yang dilaksanakan oleh tiga pilar adalah dalam rangka cipta kondisi dan putus rantai penyebaran Covid-19 di Wilayah Kecamatan Purbolinggo.

Kegiatan patroli bersama yang dilaksanakan (Sabtu, 2 Mei 2020) tersebut di pimpin langsung oleh Danramil 06/Purbolinggo Kodim 0429/Lamtim Kapten Caj. Rahmat di dampingi Kapolsek AKP. Samsari, SH dan Camat Purbolinggo Akih Sunarya, S.pd M.si.

"Seperti biasa berikan himbauan secara humanis jika masih menemukan warga yang belum menggunakan masker saat keluar rumah demi kebaikan dan keselamatan bersama dalam rangka pencegahan menyebarnya Covid-19," Ujar Danramil saat mengambil pengarahan.

Ia menambahkan,"Ada beberapa titik yang menjadi sasaran diantaranya komplek pasar Purbolinggo, Embung Desa Tanjung Inten dan warung yang biasa untuk nongkrong nantinya kita himbau untuk segera membubarkan diri," tandas Caj. Rahmat.

Hal senada di sampaikan oleh Camat Purbolinggo selain tempat-tempat yang masih sering di gunakan nongkrong warga pihaknya juga akan mendatangi Masjid memberikan sosialisasi.

"Tidak hanya fokus ke tempat umum saja yang sering di jadikan tempat nongkrong anak muda, nanti kami akan ke Masjid Darrul Mutakim guna memberikan sosialisasi kepada seluruh jamaahnya agar untuk sementara melaksanakan ibadah di rumah saja," Pungkas Akih Sunarya.

Sementara Kapolsek Purbolinggo AKP. Samsari, SH menambahkan,"kedepannya 3 Pilar Kecamatan Purbolinggo akan terus memantau situasi kegiatan masyarakat untuk tidak berkumpul dalam jumlah banyak termasuk masyarakat yang beraktifitas diluar rumah agar konsisten menggunakan masker," Tambahnya.

Kegiatan yang dilaksanakan menjelang buka puasa ini dan selesai pada Pukul 21:45 WIB ini diharapkan dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat agar dengan kesasaranya melaksanakan semua himbauan dari pemerintah guna mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Lampung Timur khususnya Kecamatan Purbolinggo.(tm/spo)

Kades Braja Asri Menyayangkan 4 Warganya Yang Nekat Pulang Kampung

WartaPramudya--Lampung Timur, Empat orang Warga Desa Braja Asri Kecamatan Way Jepara nekat pulang kampung demi berkumpul dengan keluarga akhirnya dikarantina diruang rumah isolasi desa Braja Asri, tiga diantaranya wanita yang pulang dari tanggerang (BSD) sebagai pekerja rumah tangga dan satu laki-laki.

Demi mereka bisa pulang ke kampung halamannya di Desa Braja Asri, Kecamatan Way Jepara, mereka nekat naik truk barang untuk bisa menyeberang dari Pelabuhan Merak ke Bakauheni.

Keempat warga Desa Braja Asri Kecamatan Way Jepara Kabupaten Lampung Timur, yakni Wn (20), Ss (19), It (23) dan Sd (17). Mereka kini berada di Rumah Isolasi Desa Braja Asri.

“Saya bersama 3 rekan perempuan bekerja pekerja rumah tangga dan pagi ini baru sampai di desa,” kata Sulis, di Ruang Isolasi Desa Braja Asri, Sabtu (2/5/20).

Sebenarnya Sangat Sulit menceritakan dalam perjalanannya pulang ke Lampung Timur, ia awalnya bersama 3 rekannya naik travel dari Tangerang.

Karena diberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan tidak memperbolehkan pemudik menyeberang di Pelabuhan Merak, ia dan rekannya sempat tak bisa menyeberang ke Bakauheni. Mereka juga bahkan diimbau polisi untuk kembali lagi.

“Bersama penumpang lain kami naik travel sudah bolak balik sepuluh kali mau hanya untuk menyeberang. Akhirnya untuk menyeberang kami naik truk barang yang boleh menyeberang, tapi kami dimintai ongkos Rp 200 bahkan ada teman saya 250 ribu,” ucap SS.

SS menjelaskan untuk sampai ke kampung halamannya, ia sudah habis biaya sekitar Rp 950 ribu. Padahal biasanya, naik travel cuma menghabiskan Rp 300 ribu.

Menurut SS setibanya di rumah, ia diminta keluarga untuk melapor ke posko desa.

“Sampai di rumah oleh keluarga diharuskan melapor dulu ke posko desa dan diwajibkan melakukan pemeriksaan oleh tim kesehatan dan menjalani isolasi,”ujarnya.

Saat ini, SS dan tiga rekannya diharuskan menjalani pemeriksaan dan menempati ruang isolasi. Mereka juga terdata sebagai Orang Dalam Pemantauan (ODP).

Di Balai Desa, Kades Braja Asri Darusman membenarkan keempat orang tersebut merupakan warganya yang bekerja di Tanggerang.

Ia menyayangkan warganya yang tetap nekat pulang kampung hanya ingin berkumpul dengan keluarganya.

“Saya menyayangkan mereka masih saja ngeyel mudik lebaran di tengah situasi seperti ini. Ini membuat kekhawatiran kami dan warga Desa Braja Asri Khusunya, kalau ternyata masih saja banyak warga lain yang berasal dari zona merah terus bisa mudik ke tiap desa,” Jelas Darusman. (bn/spo)

Secara Humanis Patroli Gabungan Kodim Dan Polres Himbau Warga Ibadah Di Rumah

WartaPramudya--Lampung Timur, Untuk memutus penyebaran Covid-19 utamanya di dalam rumah ibadah Personil gabungan dari Kodim 0429/Lamtim, Polres dan Satpol PP Kabupaten Lampung Timur aktif laksanakan patroli, Jum'at (1/5/2020).

“Malam ini personil gabungan Kodim dan Polres serta Satpol PP terus aktif melakukan imbauan kepada masyarakat yang masih berkumpul untuk membubarkan diri dan melaksanakan sholat tarawih berjamaah di Masjid supaya Ibadahnya di rumah masing-masing," ungkap Dandim 0429/Lamtim Letkol Kav. Muhammad Darwis.

"Kegiatan yang dilaksanakan ini guna mencegah penyebaran Covid-19 yang merujuk pada beberapa sumber seperti Surat Edaran Menteri Agama, Maklumat Kapolri, Surat Edaran Gubernur Lampung, Surat Edaran Bupati Lampung Timur, Fatwa MUI dan surat kesepakatan bersama."

Masih menurutnya,"Personil yang patroli ke masjid-masjid akan mengimbau warga secara humanis sehingga mereka paham, menerima dan ikhlas untuk melaksanakanya, intinya jangan malu dan berhenti untuk berbuat baik termasuk dengan melaksanakan apa yang sudah menjadi himbauan pemerintah," tandas Letkol Kav. Muhammad Darwis.

Diketahu bahwa patroli ini akan terus di laksanakan guna memberikan himbauan serta untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat Lampung Timur yang sedang melaksanakan ibadah bulan ramadhan.(tm/spo)

Babinsa Koramil 10/Labuhan Maringgai Bersama Forkopimcam Terus Himbau Warga Untuk Beribadah Di Rumah

WartaPramudya--Lampung Timur, Kegiatan sosialisasi dan himbauan terus dilaksanakan oleh Koramil jajaran Kodim 0429/Lamtim bersama-sama dengan instansi terkait di wilayah masing-masing.

Seperti halnya yang dilaksanakan oleh Babinsa Koramil 429-10/Labuhan Maringgai Pelda Agung. GD bersama Forkopimcam melaksanakan sosialisasi dan himbauan di Masjid Al Munawaroh Desa Labuhan Maringgai, Jum'at (1/5/2020).

Saat memberikan himbauan pihaknya menyampaikan bahwa apa yang sudah menjadi keputusan dari pemerintah hendaknya dilaksanakan sepenuhnya jangan di tawar-tawar lagi.

"Kami sangat berharap dan menghimbau supaya warga dengan penuh kesadaran melaksanakan apa yang sudah menjadi himbauan baik dari pemerintah pusat maupun ormas yang ada di wilayah masing-masing, semua adalah untuk kebaikan dan keselamatan bersama dari penyebaran Covid-19," Ujar Pelda Agung.

Sementara Ketua KUA Labuhan Maringgai Rizal. S.ag menambahkan,"kalau di tanya semua pasti berkeinginan sama, yakni melaksanakan ibadah bulan ramadhan secara berjama'ah di Masjid, namun dengan adanya situasi pandemik seperti sekarang ini, mari kita laksanakan ibadah di rumah saja," Tandasnya.

Diketahui bahwa hasil dari diskusi bersama menghasilkan beberapa kesepakatan di antaranya, Sholat tarawih dilaksanakan di rumah masing-masing.

Sedangkan untuk ibadah Sholat Jum'at di laksanakan berjamaah di Masjid dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, tetapi di larang bagi Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan pendatang.

Turut Hadir dalam acara Kapolsek Labuhan Maringgai diwakili Kanit Binmas IPDA Hendrikus, Camat labuhan Maringgai Indrawati S.sos, Bidan Desa Reni Amd. keb, Tokoh agama dan Imam masjid Desa Labuhan Maringgai.(tm/spo)

Patroli Gabungan Koramil Dan Polsek Purbolinggo Bubarkan Kerumunan Pemuda

WartaPramudya--Lampung Timur, Masih kurangnya kesadaran masyarakat dalam membantu mencegah penyebaran virus corona (Covid-19) dalam hal ini kalangan anak muda, membuat aparat TNI-Polri dari Koramil dan Polsek Purbolinggo melaksanakan patroli, Jum'at (1/5/2020).

Padahal berbagai himbauan telah di lakukan namun para pemuda masih saja melaksanakan aktivitas dalam jumlah banyak, oleh karena itu patroli yang dilaksanakan adalah untuk membubarkan paksa.

Serma Yudyanto Babinsa Koramil 429-06/Purbolinggo Kodim 0429/Lamtim mengatakan, "Patroli gabungan yang kami laksanakan bersama Polsek merupakan respons cepat atas laporan warga, bahwa dua tempat yakni Embung Tanjung Kesuma dan Embung Tanjung Inten sering di gunakan anak muda untuk nongkrong," Katanya.

Ia menambahkan, "Kami sudah melaksanakan patroli mulai malam tadi di lokasi embung Desa Tanjung Kesuma dan pagi ini di Embung Tanjung Inten," Tandasnya.

"Mereka (Pemuda) nongkrong disini dalam jumlah banyak biasanya mendekati waktu berbuka puasa dan setelah sahur, kami akan terus bersinergi untuk menghimbau dan tidak segan-segan mengambil tindakan tegas jika para pemuda masih melaksanakan aktivitas ini guna mencegah dan memutus penyebaran Covid-19," Imbuh Bripka Tri Handoyo.

Diketahu bahwa sebelum membubarkan diri rombongan pemuda yang tertangkap tangan diberikan tindakan fisik seperti push up untuk memberikan efek jera supaya tidak melakukan kumpul-kumpul lagi di tempat tersebut.(tm/spo)