Sabtu, 20 Maret 2021

Cegah penyalahgunaan Narkoba, Satgas TMMD 110 gandeng BNN Lamtim gelar sosialisasi P4GN



WartaPramudya--Lampung Timur, Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-110 TA. 2021 Kodim 0429/Lamtim selain melaksanakan sasaran fisik juga melaksanakan sasaran non fisik, Salah satunya adalah Sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), yang dilaksanakan di Posko TMMD, Desa Sukorahayu, Labuhan Maringgai, Sabtu (20/3/2021).


Dalam kegiatan sosialisasi P4GN tersebut, selaku pengisi materi adalah Kepala BNN Lampung Timur Raden Gunawan JS .S.,H .M.M dan Johan Ibrahim S.E didampingi Batiter Kodim 0429/Lamtim Pelda Joko Nugroho.


Dalam sambutanya Batiter Kodim 0429/Lamtim Pelda Joko Nugroho mengatakan kegiatan sosialisasi itu merupakan sebagai bentuk komitmen kuat dari Satgas TMMD 110 dalam upaya memberantas peredaran Narkoba di pedesaan.


“Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat di pedesaan tentang dampak negatif Narkoba, sehingga diharapkan para masyarakat mendapat gambaran dalam upaya mencegah diri dan keluarga dari pengaruh bahaya Narkoba,” beber Batiter.


Lebih lanjut batiter menuturkan, "kegiatan sosialisai seperti ini sangat jarang dilaksanakan, oleh karena itu para peserta jangan sungkan atau ragu untuk bertanya jika ada yang belum jelas tentang materi yang disampaikan," tutup Pelda Joko Nugroho.


"Narkoba ini sangat tidak ada untung bagi para penggunanya, sudah banyak contoh kejadian, ada yang sudah berkeluarga perlahan akan hancur karena pengeluaran biaya untuk membeli narkoba, bahkan jika tidak ada uang pengguna narkoba tersebut tidak segan untuk melakukan tindakan kejahatan seperti mencuri dan tindakan kriminal lain," terang Raden Gunawan.


"Oleh karena itu kegiatan sosialisasi ini sangat penting untuk dilaksanakan guna mensosialisasi kepada masyarakat betapa bahayanya ancaman narkoba bagi keluarga, bangsa dan negara kita." 


"Untuk menghindari hal tersebut, mari jaga diri, anak/keluarga kita, saudara dan tetangga jangan sampai mencoba barang haram  tersebut, karena jika sudah mencobanya kita akan ketagihan," tambahnya.


"Adapun kehadiran dan tugas kami selaku BNN Wilayah Lampung Timur adalah untuk memberantas narkoba khususnya di wilayah Lampung Timur, tanpa ada bantuan dari TNI, Polri dan seluruh elemen masyarakat kami tidak akan bisa berbuat apa-apa," pungkasnya.


Seperti diketahui, dalam kegiatan sosialisasi melibatkan para pemuda yang tergabung dalam karang taruna desa Sukorahayu, mereka tampak antusias mengikuti kegiatan tersebut.(tmsp)

Jumat, 19 Maret 2021

Musrenbang Way Jepara, Azwar Hadi tegaskan semua pelayanan masyarakat akan dipermudah terutama terkait kartu identitas



WartaPramudya--Way jepara, Wakil Bupati Lampung Timur Azwar Hadi memberi sambutan sekaligus membuka acara  Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) Tingkat Kecamatan di Kabupaten Lampung Timur Tahun 2021 di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kecamatan Way Jepara,Jum'at,(19/03/2021).


Dengan mengusung tema "Pertanian, infrastruktur,Pelayanan publik dan kualitas sumber daya manusia untuk pemulihan ekonomi dan kesehatan menuju rakyat Lampung Timur berjaya " ,acara tersebut dihadiri oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Datang Cahaya Hartawan, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Nur Syamsu, Inspektur Lampung Timur diwakili irban, Tri Wibowo, Para Kepala OPD, Anggota DPRD Lampung Timur, Sakuan dan Imam Muzaki, Forkopimcam Way Jepara, Kepala Desa se Kecamatan Way Jepara serta Tokoh Masyarakat dan Agama di Kecamatan Way Jepara.


Dalam paparannya Azwar Hadi menekankan akan mempermudah semua pelayanan kepada masyarakat Lampung Timur terutama yang terkait dengan kartu identitas.                   


“KTP KK ini penting sekali karna ini adalah sbagai identitas kita dimasyarakat. Nikah, beberapa kegiatan dan keperluan untuk bantuan juga wajib menyertakan KK KTP ini. Jadi kita ini sudah mulai minta ke capil untuk datang kekecamatan-kecamatan melakukan perekaman dan pencetakan tidak memerlukan waktu yang lama”.


Masih kata Wakil Bupati Lampung Timur,bahwa untuk menghindari masyarakat yang banyak mengeluhkan lamanya proses pembuatan identitas diri tersebut Pemerintah Lampung Timur juga akan meyiapkan fasilitas antar KTP yang sudah dicetak ke rumah masyarakat.


“Saya sering mendengar bahwa masyarakat mengeluhkan bahwa kalau mau buat KTP harus ada uang sekian kalau KK uang sekian, untuk menghindari praktek calo seperti itu kita akan bekerjasama dengan capil dan kantor pos untuk dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan mengantarkan KTP langsung ke rumah”. 



Dalam kegiatan tersebut juga dilaksanakan peyerahan secara simbolis SPPT PBB kepada Kepala Desa. 


Untuk diketahui setelah kegiatan tersebut Azwar beserta rombongan melanjutkan agenda yang sama ke Kecamatan Bandar Sribhawono.(protokol)

M khadafi Azwar Sosialisasi Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan



WartaPramudya--Sukadana, Anggota DPRD Provinsi Lampung Fraksi Partai Demokrat Muhammad Khadafi Azwar melaksanakan sosialisasi pembinaan ideologi pancasila dan wawasan kebangsaan, di Gor mini Komplek islamic Center, jumat (19-3-2021).

Dalam kegiatan yang dihadiri para generasi muda tersebut juga menghadirkan Narasumber dari Kesbangpol Rifian Hadi dan Narasumber dari IAIN Jurai Siwo Metro Dharma Setyawan.

Anggota DPRD Provinsi Lampung Fraksi Partai Demokrat Muhammad Khadafi Azwar mengungkapkan diera kemajuan tekhnologi saat ini Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan ini sangat penting bagi generasi muda.

"Diera Globalisasi seperti sekarang ini ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan ini sangat penting bagi generasi muda Lampung Timur agar dapat terbentuk karakter yang unggul dan berakhlak mulia," ujar Mas Khadafi --sapaan akrabnya.

Khadafi juga menyampaikan pancasila juga sebagai pedoman bagi setiap warga negara indonesia tanpa terkecuali Lampung Timur untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa karena Lampung Timur ini penduduknya juuga beragam suku bangsa dan ras dan agama.

"Para generasi muda adalah ujung tombak bagi bangsa untuk melanjutkan estafet kepemimpinan didaerah masing-masing sedangkan para orang tua adalah sebagai gagang tombak atau sebagai perantara untuk meneruskan cita-cita luhur para pendiri Bangsa," tambahnya.

Mas Khadafi juga mengatakan untuk wawasan kebangsaan juga sangat perlu disampaikan kepada generasi muda agar mereka tahu dan paham tentang kondisi dan wilayah Kabupaten Lampung Timur.

"Tujuan wawasan kebangsaan ini adalah agar nantinya generasi penerus nantinya mencintai dan bangga terhadap negara dan bangsa indonesia," katanya.(**)

Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan, Satgas TMMD 110 ajak warga jaga toleransi



WartaPramudya--Lampung Timur, Sasaran non fisik TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110 TA. 2021 Kodim 0429/Lamtim melalui anggota satgasnya kembali melaksanakan sosialisasi wawasan kebangsaan (Wasbang) dan 4 pilar kebangsaan kepada warga Desa Sukorahayu, Jum'at (19/3/2021).


Sosialisasi dilakukan disela-sela kegiatan fisik berupa pembangunan jalan penghunbung sepanjang 4Km, pembuatan badan jalan, gorong-gorong plat sebanyak 6 titik, bedah RTLH, renovasi TPA dan Musholla serta pembuatan poskamling dan MCK.


Sasaran non fisik sosialisasi wasbang sudah kali kedua dilaksanakan untuk mewarnai kegiatan non fisik TMMD ke-110 Kodim 0429/Lamtim.


Selaku pengisi materi adalah Danramil 429-01/LBR Kapten Inf. Beny dan Danramil 429-04/SBW Kapten Arm. Adi Hernizam didampingi Batiter Kodim 0429/Lamtim Pelda Joko Nugroho.


Dalam pemaparannya, Kapten Inf. Beny mengatakan, "Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara tersebut adalah Pancasila sebagai landasan ideologi, falsafah, etika moral serta alat pemersatu bangsa, Undang-undang Dasar Negara Republik Tahun 1945 sebagai landasan konstitusional Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai konsensus yang harus dijunjung tinggi serta Bhinneka Tunggal Ika sebagai kekayaan bangsa dan modal untuk bersatu," terangnya.


Sementara Kapten Arm. Adi Hernizam selaku pemateri Wawasan kebangsaan menjelaskan bahwa," wasbang dapat memberikan jaminan atas tercapainya kepentingan nasional baik ke dalam maupun keluar, hal ini berarti bahwa Wawasan Kebangsaan memberikan gambaran dan arah yang jelas bagi kelangsungan hidup bangsa, sekaligus perkembangan kehidupan bangsa dan Negara di masa depan," jelasnya.


Masih menurutnya,"Era reformasi dan demokrasi, memang harus tetap berjalan. Namun, penataan kehidupan Kebangsaan (berbangsa dan bernegara), harus berjalan di atas rel kesepakatan bersama, yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika."


"Pancasila sebagai landasan idiil, menjadi dasar bagi pemantapan pemahaman konsepsi Wawasan Kebangsaan, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 sebagai landasan konstitusional yang merupakan sumber hukum tertinggi dari hukum yang berlaku di Indonesia," pungkas Kapten Arm. Adi Hernizam.


Kegiatan sosialisasi di tengah pandemi Covid-19 dilaksanakan dengan mempedomani protkol kesehatan seperti memakai masker dan menjaga jarak pada saat menerima materi dari Satgas TMMD 110 Kodim 0429/Lamtim.(tmspo)

Dan Satgas TMMD "Jalan adalah sarana vital bagi warga Sukorahayu dan Karang Anyar"



WartaPramudya--Lampung Timur, Hadirnya TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110 TA. 2021 Kodim 0429/Lamtim di Desa Sukorahayu dan Karang Anyar, Kecamatan Labuhan Maringgai, merupakan salah satu bentuk peran TNI-AD dalam upaya mendukung kesejahteraan masyarakat pedesaan yang mayoritas berprofesi sebagai nelayan dan petani.


Hal ini seperti yang dijelaskan oleh Komandan Satgas (Dan Satgas) TMMD 110 Kodim 0429/Lamtim Letkol Kav. Muhammad Darwis terkait pembangunan beberapa sarana fisik seperti pembangunan jalan penghubung dua desa, gorong-gorong, renovasi Musholla dan TPA, renovasi Poskamling dan bedah RTLH.


Lebih lanjut dijelaskan,"jalan penghubung dua desa dan pembuatan badan jalan badan merupakan sarana vital masyarakat pedesaan yang mayoritas selain nelayan juga adalah petani," ujar Dansatgas.


"Sarana tersebut mutlak untuk mendukung usaha pertanian mulai dari pengolahan tanah hingga pasca panen untuk mobilisasi hasil pertanian, sehingga diharapkan dengan mudahnya akses transportasi perekonomian masyarakat desa Sukorahayu dan Karang Anyar akan lebih baik," jelasnya, Jum'at (19/3/2021).


Di tempat terpisah, Kepala Desa Sukorahayu, Khasbullah (52) pihaknya juga sangat mendukung TMMD Reguler ke-110 khususnya pembangunan jalan di desanya.


"Ini adalah akses vital transportasi masyarakat yang nantinya untuk mendongkrak perekonomian yang pangkalnya kesejahteraan masyarakat, bahkan sebagai bentuk dukungan saya rajin memantau pembangunan dengan mengirim makananan sebagai penyemangat anggota TNI dan masyarakat yang bergotong-royong membangun desa kami," ujar Khasbullah.


Apa yang dirasakan Khasbullah tentu tidak jauh berbeda dengan Sumanto (50) masyarakat di Desa Sukorahayu yang terlibat langsung dalam program TMMD 110 sebagai tukang pemecah batu.


"Alhamdulillah pak, sebelum ada TMMD pekerjaan saya hanya serabutan, apa saja dikerjakan asal halal bisa untuk mencukupi kebutuhan keluarga sehari-hari, tapi semenjak program ini di mulai meskipun saya hanya tukang pecah batu sedikit-sedikit bisa menabung untuk persiapan lebaran nanti" pungkasnya sambil terus bekerja.(tmsp)

 
Kode AdSense Anda