Selasa, 09 April 2019

Polres Lamtim Gelar Apel Besar Linmas


Warta Pramudya -- Dalam rangka mempersiapkan diri untuk Pengamanan pemilu presiden, wakil presiden dan legislatif tahun 2019 Polres Lampung Timur menggelar Apel Besar Linmas, yang diselenggaran di halaman mako Polres setempat, selasa (9-4-2019).

Kapolres Lampung Timur AKBP. Taufan Dirgantoro mengatakan apel ini mempunyai tujuan untuk mengecek kesiapan dan menyamakan pandangan ataupun persepsi antara TNI, Polri dan linmas dalam melaksanakan pengamanan di TPS.

"Pemungutan suara yang akan kita laksanakan 17 April 2019 mendatang yang akan diadakan di Kabupaten Lampung Timur ini kita akan mengamankan sebanyak 3440 TPS sedangkan jumlah personel yang akan melaksanakan pengamanan di TPS untuk Polres Lampung Timur sebanyak 671 kemudian BKO Polda Lampung sebanyak 96 personel dan Polres Metro sebanyak 25 personil serta dibantu Brimob Polda Lampung dan TNI dari Kodim 0429 Lampung Timur," ujar Taufan.

Taufan menambahkan dalam pelaksanaan pengamanan di Polres Lampung Timur ini menggunakan pola pengamanan kategori kurang Rawan dengan pola pengamanan personel satu polri mengamankan 4 TPS dibantu oleh 8 linmas sehingga untuk pelaksanaan pengamanan pemungutan suara melibatkan linmas sebanyak 6880.

"Kita berharap agar TNI Polri dan petugas linmas dapat bekerjasama dan bersinergi dalam melaksanakan tugas pengamanan yang disesuaikan dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing," kata Taufan.

Dia juga mengharapkan dukungan semua pihak bersama-sama menciptakan stabilitas politik dan keamanan serta ketertiban masyarakat Kabupaten Lampung Timur.

"Mari berkomitmen untuk bekerja keras guna menjamin penyelenggaraan pemilu tahun 2019 agar berjalan Aman damai dan sejuk sehingga tercipta situasi Kamtibmas yang kondusif di wilayah Kabupaten Lampung Timur," tutupnya.

Hadir dalam Acara Tersebut Wakil Bupati Lamtim Zaiful Bokhari didampingi Ass 1, Kaban Kesbang dan Kasat Pol PP, serta Kasdim 0429 Lamtim, KPU Lamtim dan Bawaslu Lamtim.(fahri)

Senin, 08 April 2019

Cen Suatman serahkan bantuan langsung kepada keluarga nelayan korban tenggelam



Warta Pramudya -- Camat labuhan maringgai Cen Suatman serahkan bantuan korban tenggelam. penyerahan bantuan ini langsung diserahkan dikediaman korban didusun XII Desa Margasari,  pukul 17.00 wib. senin 08/04.

Tampak hadir mendampingi Camat dalam penyerahan tersebut Sekretaris Kecamatan Labuhan Maringgai Agustinus Tri Handoko, Kepala Desa Margasari Wahyu Jaya dan Pendamping PKH Desa Margasari Kecamatan Labuhan Maringgai.

Adapun bantuan dari  Dinsos dan Dinas BPBD serta PKH Kecamatan Labuhan Maringgai berupa sembako yaitu beras, minyak, gula, indomie dan perlengkapan tas sekolah, disertai santunan dari Camat dan staf kecamatan.

Dalam penyampaian nya Cen Suatman mengatakan dirinya selaku Camat dan atasnama Pemerintah Kabupaten Lampung Timur menyampaikan bela sungkawa kepada pihak keluarga korban.
"saya atasnama pribadi dan mewakili pemerintah Kabupaten Lampung Timur menyampaikan ucapan turut berduka cita atas musibah yang menimoa keluarga korban". Kata cen suatman

Sementara itu pendi (65th) selaku orang tua korban mengucapkan terimakasih atas bantuan dan perhatiannya yang diberikan oleh Bupati melalui Dinas instansi terkait.
"saya atasnama keluarga mengucapkan terimaksih kepada Bupati melalui Dinas Instansi terkait" ujar Pendi.

Selanjutnya selaku orang tua beliau menyampaikan bahwa dirinya dan keluarga sudah mengikhlaskan kepergian anaknya.(fahri)

Wabup Lamtim akan evaluasi pejabat TKPRD


Warta Pramudya -- Wakil Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari geram,  terkait dengan beberapa izin investasi di Lampung Timur (Lamtim) yang sampai saat ini belum berjalan dengan baik. Dan salah satu penghambat ada di Tim Koordinasi Penataan Ruang Daerah (TKPRD).

“Menurut laporan yang saya terima salah satu penyebab susahnya perizinan di Lamtim ini terkait pelaksanaan Tim Kordinasi Penataan Ruang Daerah. Oleh karena itu saya akan meninjau ulang para pejabat yang masuk dalam Tim Kordinasi Penataan Ruang Daerah (TKPRD) yang ada saat ini,” katanya.

Padahal Presiden Republik Indonesia Joko Widodo telah menginstruksikan agar mempermudah proses perijinan investasi yang ada, namun kenyataatannya proses perijinan investasi di Lamtim saat ini masih berbelit-belit.

Bahkan untuk satu perijinan investasi membutuhkan waktu berbulan-bulan karena menunggu rekomendasi dari TKPRD.
“Dengan adanya persoalan ini maka saya sudah perintah Aisten I agar gelar rapat koordinasi dengan TKPRD guna membahas terhambatnya sejumlah ijin investasi yang ada di Lamtim,” ungkap Zaiful, Senin (8-4-2019).

Kalau memang tidak ada niat baik dari para pejabat terkait perijinan terutama TKPRD tersebut, maka saya akan memberikan teguran keras terhadap pejabat yang ada di TKPRD itu. Apa lagi kalau ada pejabat yang nekat menarik pungutan dalam proses perijinan maka itu pelanggaran hukum dan harus diproses sesuai undang-undang yang berlaku.

“Masa untuk buat ijin investasi sudah ada yang berbulan-bulan tapi nggak selesai-selesai, persoalannyakan tidak jelas apa sebabnya. Persoalan ini sudah lama terjadi, maka saya minta kepada pejabat yang terkait dalam hal ini untuk segera diselesaikan. Karena slogan kita ini kan melayani masyarakat, sementara orang mau berinvestasi di Lampung Timur dibuat susah mendapatkan izin. Persoalan terkait dengan izin ini harus segera selesai tidak boleh berbelit-belit,” tegasnya.

Pengaduan yang diterima, izin mati di sekda, berarti ini enggak jelas dan dapat disimpulkan bahwa tidak ada keinginan pejabat kita untuk menyelesaikan tugas dengan baik terkait dengan investasi. “Mungkin harus dengan teguran untuk menyelesaikan ini, sudah tidak bisa lagi dengan perkataan yang baik,” pungkasnya. (fahri)

MWC NU Sekampung bangun Kantor NU.


Warta Pramudya -- KH. Sahlan Abdulloh Mustasyar PCNU Lampung Timur didampingi oleh Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang NU Kabupaten Lampung Timur KH. Imam Zuhdi Adnan dan Ketua Tanfidziyah MWCNU Sekampung Kiai Mukidin, serta Camat Sekampung meresmikan dimulainya proses pembangunan gedung MWCNU Sekampung yang ditandai dengan prosesi peletakan batu pertama, Minggu, (7-4-2019)

Menurut Ketua MWCNU Sekampung Kiai Mukidin, agenda pembangunan gedung MWCNU sebenarnya sudah dicanangkan sejak lama namun baru terlaksana pada kepengurusan tahun ini.

“Saya berharap dengan dibangunnya gedung MWCNU ini, NU Sekampung akan memiliki rumah yang digunakan untuk berjuang dan NU Sekampung akan menjadi lebih solid, kokoh, dan kompak dalam gerakannya. Sehingga NU Sekampung akan senantiasa konsisten dalam membangun dan mendampingi masyarakat,” tegasnya.

Ketua Tanfidziyah PCNU KH. Imam Zuhdi Adnan dalam kesempatan tersebut menekankan tentang pentingnya NU untuk terus menjaga dan memelihara Pancasila sebagai ideologi bangsa. Hal senada juga disampaikan oleh Camat Sekampung Suparman.

Kegiatan ini juga diisi doa bersama dan pembacaan Ad-Dibaiyyah Al-Barzanji, serta pemotongan tumpeng yang dihadiri selain oleh ratusan warga Nahdliyin juga sejumlah pejabat pemerintahan beserta DPRD Kabupaten Lampung Timur.

Sedangkan Lokasi gedung bertempat di Desa Sukoharjo 58 Cliwek atau di Jl. Raya Sekampung-Jembat Serong, dengan ukuran bangunan 10M X 28M dua lantai diatas tanah seluas 4.030 M2 wakaf dari Ibu Lis Maimunah (Ketua Muslimat NU Sekampung) istri dari KH. Suyono Nahar (Alm) yang juga pernah menjabat sebagai ketua Tanfidziyah MWCNU Sekampung.(fahri)

Sejauh ini, pembangunan gedung MWCNU Sekampung diperkirakan membutuhkan anggaran dana sebesar Rp.2 miliar yang akan dibangun secara bertahap. Dana tersebut didapatkan murni dari masyarakat yang didonasikan secara langsung kepada panitia pembangunan, baik berupa uang maupun material.

Sabtu, 06 April 2019

Polres Lamtim gelar Tabligh Akbar dan Doa Bersama Habib Luthfi


Warta Pramudya --  Dalam rangka mewujudkan Pilleg dan Pilpres 2019 di wilayah Kabupaten Lampung Timur yang Aman, Damai dan Sejuk. Polres Lampung Timur Laksanakan Tabligh Akbar dan Do'a bersama di Mako Polres Lampung Timur, sabtu (06-04-2019).

Kapolres Lampung Timur AKBP. Taufan Dirgantoro menghimbau kepada masyarakat atau jamaah yang hadir untuk mendukung ketertiban dalam pelaksanaan tahapan pemilu 2019 dan mensukseskan pemilu dengan Aman,Damai dan Sejuk.

"Berkenaan dengan tahapan pemungutan suara pemilu jatuh pada hari rabu tanggal 17 April 2019 kurang 11 hari lagi, dan menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk dapat menggunakan hak pilih nya dalam memilih Presiden dan Wapres sebagai pemimpin bangsa Indonesia kedepan, serta anggota dewan sebagai perwakilan rakyat yang duduk di tingkat Kabupaten / Kota, Provinsi, Pusat dan perwakilan daerah," Ujar Taufan.

Taufan menambahkan Negara Indonesia merupakan negara kesatuan yang terdiri dari berbagai suku Bangsa, Bahasa, dan Agama yang mempunyai semboyan Nasional Indonesia, yaitu Bhineka Tunggal Ika dalam arti (Berbeda-Beda Namun Tetap Satu).

"Berkaitan dengan Pesta Demokrasi Pemilu yang akan kita laksanakan tentunya dalam proses memilih sesuai dengan pilihan masing-masing namun tetap dalam tujuan yang sama,yakni Indonesia menuju ke yang lebih baik", kata Kapolres

Sementara itu Habib Muhammad Luthfi Bin Ali Bin Yahya selaku penceramah mengatakan sebagai warga masyarakat Indonesia kita harus bersama-sama menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa, dan menciptakan situasi yang aman konduksif dalam pemilu 2019 di Indonesia khususnya di Wilayah Kabupaten Lampung Timur.

"Menciptakan kerukunan umat beragama dan jangan terpecah belah dengan adanya berita Hoax dimedia massa, Tegakkan bendera merah putih, Harus bangga menjadi bangsa indonesia NKRI harga mati". Tutup Al-Habib Muhammad Luthfi Bin Ali Bin Yahya.

Acara yang dihadiri oleh 5000 lebih jamaah tersebut diawali dengan kirab bendera merah putih dari siswa-siswi SMA, MA, dan santri serta banser dikabupaten Lampung Timur.(fahri)
 
Kode AdSense Anda