Warta Pramudya -- Jamaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) akan diberangkatkan ke Tanah Suci Mekkah, mulai 17 Juli 2019 diislamic Center sukadana.
Kepala Kantor Kementrian Agama Lampung Timur Karwito, jumat (12-7-2019) mengatakan pada musim haji tahun 2019 ini Kabupaten Lampung Timur mendapat kuota 858 Jamaah berikut petugas. Dari jumlah tersebut terdapat satu jamaah yang mutasi kemetro. Jadi total 857 jamaah.
"Namun kita juga mendapat informasi bahwa ada tiga orang jamaah calon haji yang rencananya hari ini akan melakukan Pelunasan tahap 4 dan kalau jamaah tersebut jadi meluasi artinya akan berangkat tahun ini jadi diperkirakan jumlah menjadi 860 jamaah," ujar Karwito.
Jamaah Calon Haji (JCH) Lamtim akan diberangkatkan selama empat kali pemberangkatan, untuk pemberangkatan pertama tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 20 yang berjumlah 405 jamaah termasuk petugas akan berangkat rabu 17 juli 2019 setelah shalat Asar.
Kemudian untuk tahap kedua kloter 41 dengan jumlah jamaah 405 akan berangkat rabu 24 juli 2019.
Kemudian untuk keberangkatan ketiga itu pada tanggal 29 juli 2019 yang tergabung dalam kloter 52 ini merupakan jamaah gabungan dari beberapa kabupaten kota ada dari Mesuji dari Bandar Lampung dan Lampung Timur pada kloter ini menyertakan 23 orang jamaah.
Kemudian untuk pemberangkatan Terakhir Jamaah Calon Haji akan diberangkatkan 4 agustus 2019 dan Kementerian Agama Lampung Timur akan memberangkatkan 24 orang jamaah tergabung dalam kloter 62, ini adalah Kloter sapujagat dimana kloter ini memuat hampir semua jamaah sisa dari 15 kabupaten kota di provinsi Lampung.
Lebih lanjut Karwito menambahkan untuk jamaah calon haji Kabupaten Lampung Timur akan menempati Maktab atau pemondokan nomor 30 dan 31 di daerah Roudhoh.
"Semua jamaah calon haji Lamtim agar menjaga kesehatan sampai waktu Pemberangkatan sehingga ketika nanti menjalankan ibadah haji dapat berjalan dengan baik, lancar dan khusuk sehingga menjadi haji yang mabrur," tambahnya.
Karwito juga mengatakan terkait dengan kuota tambahan yang diberikan oleh Kementerian Haji Arab Saudi ada 10 ribu jamaah tambahan sampai sekarang ini kami masih menunggu juklak pelunasan dan penyiapannya.
"Kami juga belum mendapatkan estimasi berapa jamaah, pada nomor porsi berapa yang akan dimasukkan ke dalam jamaah haji kuota tambahan tersebut," katanya.(ariffahri)
