Rabu, 02 Oktober 2019

BPJS Cabang Metro Gelar Sosialisasi Terpadu


Warta Pramudya -- Dalam rangka mewujudkan terselenggaranya Jaminan Kesehatan Nasional cakupan kepesertaan semesta Universal Health Coverage (UHC) bagi seluruh penduduk Indonesia, BPJS Kesehatan Cabang Metro bersinergi bersama Kejaksaan Negeri Kota Metro dan Disnakertrans Kota Metro mengadakan sosialisasi terpadu sekaligus melaksanaan pengawasan dan pemeriksaan kepatuhan Bagi Badan Usaha di Wilayah Kerja BPJS Kesehatan Cabang Metro di Bandar Lampung, Rabu (25/09/2019).

Kepala Bidang SDM, Umum dan Komunikasi Publik BPJS Kesehatan Cabang Metro, Husin Ali menyampaikan bahwa tujuan diadakannya kegiatan ini selain untuk evaluasi kepatuhan badan usaha, juga membahas kendala-kendala yang masih menjadi permasalahan dalam kepatuhan badan usaha dengan para pemangku kepentingan yang bersangkutan.

”Beberapa kendala saat ini adalah masih terdapat badan usaha yang belum melakukan registrasi pada BPJS Kesehatan, akan tetapi sudah melakukan pendaftaran di aplikasi OSS, pegawai yang terdaftar hanya pegawai tetap serta dalam pelaporan gaji masih ada yang belum sesuai dengan yang diterima oleh para pekerja,” ungkap Husin Ali.

Pada kesempatan yang sama,  Kristanto Priyadi selaku perwakilan dari Disnakertrans Kota Metro menjelaskan bahwa ada 3 jenis ketidakpatuhan yang akan kami pantau di setiap perusahaan yaitu ketidakpatuhan pendafataran, pemberian data dan pembayaran iuran program Jaminan Kesehatan Nasional.

“Permasalahan yang selama ini kerap dijumpai di lapangan adalah kesadaran badan usaha untuk mendaftarkan tenaga kerjanya sebagai peserta JKN-KIS. Sehingga pemeriksa harus memberikan edukasi kepada badan usaha bahwa hal itu merupakan kewajiban pemberi kerja” tutur kristanto

Sementara itu, Kasidatun Kejaksaan Negeri Metro, Hasan Asy’ari mengatakan bahwa Sosialisasi terpadu Program JKN-KIS dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat khususnya Badan Usaha untuk memenuhi kewajibannya terkait pendaftaran maupun penyampaian data karyawan.

"Adanya sinergi yang baik antara BPJS Kesehatan dan Kejaksaan Negeri dapat memacu badan usaha untuk patuh dalam mengimplementasikan program jaminan sosial kesehatan.” Tutur Hasan

Hasan juga memaparkan kepada seluruh badan usaha yang hadir bahwa kewajiban pembayaran iuran program JKN-KIS ini bukan kepentingan BPJS Kesehatan semata, akan tetapi sudah ditetapkan melalui Undang-Undang bahwa setiap badan usaha atau pemberi kerja wajib mendaftarkan karyawan atau pekerjanya dan memastikan pekerjanya dapat mengakses pelayanan kesehatan dengan cara rutin membayarkan iuran kepada BPJS Kesehatan selaku penyelenggara. Konsekuensi terhadap pelanggaran peraturan perundang-undangan pasti ada, akan tetapi melalui pertemuan ini diharapkan seluruh Badan Usaha dapat segera melaksanakan kewajibannya sesuai dengan peraturan perundang-undangan. (Rls/spo))

Tingkatkan Hubungan Kemitraan, BPJS Kesehatan Metro Apresiasi Badan Usaha Patuh


Warta Pramudya -- Sebagai upaya mempererat hubungan kerja sama dan silaturahmi dengan badan usaha, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial  Kesehatan (BPJS) Metro menggelar kegiatan pertemuan dengan PT. Great Giant Peneaple Lampung Tengah di salah satu Rumah Makan(red) di Lampung Tengah, Rabu (19/06/2019)

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Metro, Sudiyanti menjelaskan bahwa tujuan dilaksanakanya kegiatan ini adalah meningkatkan kualitas hubungan kemitraan dengan Pemberi Kerja Selain Penyelenggara Negara.

“Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menjaga hubungan kemitraan agar stabilitas penerimaan iuran dapat terus terjaga”, ujar Sudiyanti.

Dalam pertemuan tersebut ada beberapa poin yang dibahas, diantaranya adalah kewajiban pemberi kerja terkait dengan perubahan kebijakan sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 82 tahun 2019, sistem pembayaran Close Payment, dan juga rekonsiliasi data kepesertaan.

Sementara itu Kepala Bidang KPP pada kantor BPJS Cabang Metro Anggraen Putri Manikam juga turut menjelaskan dan mengingatkan kembali terkait dengan Perpres Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan bahwa setiap pemberi kerja wajib mendaftarkan karyawannya, sehingga diharapkan untuk setiap pemberi kerja dapat mendaftarkan seluruh pegawainya menjadi peserta JKN-KIS, serta memberikan data berupa jumlah pegawai dan besaran gaji yang sesuai” tutur Anggraeni.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Bidang PPK BPJS Cwbanh Metro Addiena Rizqie juga turut menyosialisasikan terkait program CSR Badan Usaha, yaitu program donasi pembayaran iuran JKN bagi masyarakat tidak mampu yang tinggal di sekitar Lokasi Badan Usaha.

Sementara itu, PIC PT. GGPC Ketut menyampaikan rasa terimakasih atas terselenggaranya pertemuan tersebut.

“saya sangat mengapresiasi kegiatan ini, karena sangat bermanfaat untuk kami, dimana kami bisa mendapatkan banyak informasi terbaru seputar Program JKN-KIS. Bukan hanya itu, kegiatan ini juga menjadi sarana untuk kami berdiskusi dengan pihak BPJS Kesehatan mengenai kendala atau masalah yang sering kami hadapai di lapangan,” tutup Ketut.(rls.spo)

Selasa, 01 Oktober 2019

Bupati Segera Atasi Karhutla Di Jabung


Warta Pramudya --Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari bersama rombongan meninjau karhutla yang terjadi didesa adiluhur kecamatan Jabung. Senin (30-9-2019).

Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari merasa prihatin atas terjadinya kebakaran lahan yang terjadi di desa Adiluhur kecamatan Jabung.

"Tentunya kita turut prihatin atas Kejadian ini, karena lahan yang terbakar ini berbatasan dengan wilayah pasir sakti jadi jangan sampai merambah kewilayah pasir sakti," ujarnya.

Menanggapi permintaan salah satu petani terkait adanya permintaan subur bor, zaiful akan menampung aspirasi tersebut dan tahun 2020 semoga dapat terealisasi.

"Kita akan anggarkan 2020 melalui dinas pertanian untuk sumur bos tersebut," tambahnya

Untuk total kerugian pihaknya telah memerintahkan camat dan kepala desa untuk melakukan pendataan.

"Kita sudah perintahkan pak camat dan Pak Kades untuk mendata total kerugian atas kejadian ini sehingga dapat diambil langkah-langkahnya," katanya.

Kepala BPBD Lampung Timur mansursyah mengatakan pihaknya telah menurunkan tim kebakaran guna memadamkan api tersebut.

"Kami dari BPBD sudah menurunkan mobil damkar 2 unit untuk memadamkan api tersebut karena memang wilayah ini merupakan titik api, jadi lahan tersebut harus disirak setiap hari karena api berasal dari bawah," katanya.(arifahri)

Pemkab Lamtim Percepat Musim Tanah September- Oktober


Warta Pramudya -- Pemerintah Kabupaten Lampung Timur melakukan upaya percepatan target produksi padi tahun 2019. Salah satunya dengan melakukan gerakan tanam perdana padi didesa balerejo Kecamatan batanghari, selasa (1-10-2019).

Kabid tanaman pangan dan hortikultura, Dinas pertanian dan pangan Lampung Timur Suparyo mengatakan meskipun sudah banyak yang tanam di batanghari namun ini dilakukan agar memberikan rangsangan ke wilayah lain.

"Ini sebagai upaya agar cepat tanam untuk mendukung target tanam bulan september-oktober sehingga diharapkan pada saat panen harga padi tinggi," katanya.

Suparyo menambahkan dalam hal ini pemerintah Kabupaten Lampung Timur menginginkan agar target tanam di Lampung Timur dapat terealisasi dan harga padi pada saat panen tinggi.

Suparyo melanjutkan sentra produksi padi di Kabupaten Lampung Timur tersebar di beberapa kecamatan antara lain Batanghari, Sekampung, Pekalongan, Raman Utara, Purbolinggo, Way Bungur, Way Jepara, Braja Selebah, Pasir Sakti dan Jabung.

"Tahun 2019 target produksi padi Kabupaten Lampung Timur sebesar 771.319 ton dengan sasaran tanam seluas 155.741 ha dan sasaran panen seluas 152.627 ha," katanya.(arifahri)

Zaiful Daftar Di PKB dan NASDEM


Warta pramudya -- Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari mengambil berkas Pendaftaran bakal calon bupati dan Wakil Bupati Lampung Timur yang dibuka oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Selasa (1-10-2019).

Dalam keterangannya Zaiful mengatakan alasan mendaftar di PKB karena kita ingin silaturahmi tetap terjaga dengan baik.

"Hari ini saya langsung mendaftar di DPC PKB Lampung Timur untuk mengambil formulir pendaftaran sebagai calon Bupati Lampung Timur," ujarnya.

Zaiful menambahkan partai PKB ini kan salah satu koalisi pada 2015 yang lalu jadi tidak ada salahnya komunikasi tetap terjalin.

"PKB inikan bagian dari belahan jiwa saya. Karena pada saat 2015 yang lalu mereka bersama-sama dengan saya untuk ikut berkompetisi sebagai bupati dan wakil bupati Oleh karena itu tentunya tidak menutup kemungkinan untuk kembali berkoalisi," katanya.

Ketua DPC PKB Lampung Timur Ahmad Basuki menjelaskan saat ini yang mendaftar di PKB sudah 10 calon baik calon Bupati sma calon Wakil Bupati.

"Ada enam calon bupati dan empat calon wakil bupati," kata abas sapaan akrabnya.

Turut mendampingi Zaiful, Sekretaris DPC Partai Demokrat Edy Sudanto, Ketua Fraksi Demokrat Irson Hendriansyah, dan semua anggota Fraksi Demokrat.

Setalah mendaftar ke DPC PKB, pendaftaran dilanjutkan ke DPD Partai Nasdem Lampung Timur.(arifahri)
 
Kode AdSense Anda