Senin, 28 April 2025

Kapolres Lampung Timur AKBP Heti Patmawati Berikan Motivasi dan Semangat Baru

Kapolres Lampung Timur AKBP Heti Patmawati saat Pimpin Apel Perdana


PRAMUDYAFM, LAMPUNG TIMUR – Kapolres Lampung Timur AKBP Heti Patmawati mengajak seluruh anggota untuk menerapkan prinsip Kerja Cerdas, Kerja Keras, Kerja Berkualitas, Kerja Tuntas, dan Kerja Ikhlas dalam setiap pelaksanaan tugas sehari-hari

Ajakan tersebut disampaikan AKBP Heti Patmawati saat memimpin apel perdana yang dihadiri seluruh personel Polres Lampung Timur, Senin (28/4)25).

"Mari kita bersama-sama melaksanakan kegiatan Kepolisian dengan kerja yang cerdas dalam mengambil langkah, kerja keras tanpa mengenal lelah, menghasilkan kerja berkualitas, menyelesaikan tugas dengan kerja tuntas, dan semuanya dilakukan dengan kerja ikhlas," tegas Kapolres di hadapan peserta apel.

Selain itu, Kapolres juga mengingatkan pentingnya meningkatkan profesionalisme, menjaga disiplin, serta memperkuat solidaritas antar sesama personel, untuk mendukung terciptanya keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukum Polres Lampung Timur.

Tidak hanya itu, AKBP Heti Patmawati juga menekankan pentingnya pelayanan prima kepada masyarakat. Ia meminta seluruh anggota agar bekerja dengan hati, mengedepankan pendekatan humanis, dan selalu hadir memberikan rasa aman kepada masyarakat.

Apel perdana ini menjadi momen penting untuk membangun motivasi dan semangat baru di lingkungan Polres Lampung Timur di bawah kepemimpinan Kapolres yang baru.

Kegiatan apel berjalan dengan tertib dan penuh semangat, mencerminkan kesiapan seluruh personel untuk terus berkontribusi dalam mewujudkan Polri yang Presisi dan dicintai masyarakat.

Minggu, 27 April 2025

Babinsa Koramil Sukadana Hadiri Rakor Kamtibmas di Bumi Agung



PRAMUDYAFM, LAMPUNG TIMUR - Babinsa Koramil 429-05/Sukadana Kodim 0429/Lamtim Sertu Joko Saptono menghadiri kegiatan Rapat Koordinasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat, bertempat di Aula Kecamatan Bumi Agung, Sabtu (26/04/2025).

Rakor sinergitas Forkopimcam yang mengusung tema "Maju Bersama Lampung Timur Makmur" ini turut dihadiri Camat Bumi Agung gung Adji Wiguna, S.E, Kapolsek Bumi Agung AKP Jhoni. S, Bhabinkamtibmas serta para Kasi Pelayanan Desa Sekecamatan Bumi Agung.

Camat Adji Wiguna, S.E menyampaikan bahwa rapat Koordinasi yang dilaksanakan merupakan bentuk kerja sama antar instansi,  demi terwujudnya Kamtibmas yang kondusif di wilayah Kecamatan Bumi Agung.

Dalam pertemuan tersebut, Camat juga menyampaikan pentingnya kerjasama antara Pemerintah Kecamatan, Pihak Kepolisian, Pihak Koramil dan Pemerintah desa dalam menjaga keamanan lingkungan.

“Koordinasi ini menjadi langkah strategis untuk memastikan keamanan masyarakat di wilayah tetap terjaga optimal. Kami bersama jajaran Forkopimcam Bumi Agung berkomitmen untuk bekerja sama dalam mengatasi berbagai tantangan Kamtibmas yang mungkin timbul.”Jelas Camat.

Pada kesempatan yang sama, Danramil Sukadana Lettu Inf Sugiri melalui Babinsa menyampaikan, Kamtibmas mahal harganya karena daerah yang tidak aman, bakal berdampak pada semuanya bidang.

"Jika di suatu wilayah tidak aman dan kondusif maka semuanya jadi susah, karena akan berdampak pada semua bidang, mulai pendidikan, kesehatan, sampai ekonomi dan lain sebagainya, sehingga keamanan dan ketertiban masyarakat sangat penting dan mahal harganya," kata Babinsa.

Oleh karena itu pada kesempatan Rakor Babinsa mengajak seluruh masyarakat untuk selalu mengedepankan keamanan. Karena keamanan bukan semata tugas aparat. Namun, tanggung jawab bersama.


"Sinergi TNI Polri yang sudah bagus ditambah dengan kontribusi seluruh elemen masyarakat tentu akan sangat membantu aparat dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban umum. Semakin banyak yang turut menjaga, maka Lampung Timur khususnya Kecamatan Bumi Agung akan semakin aman dan nyaman," tegasnya.

Sumber :Pendim0429/Lamtim

KH Ahmad Shodiq: Pejuang Thoriqoh dari Kediri ke Lampung

Al-Mursyid KH Ahmad Sodiq - Pendiri Pondok Pesantren Darussalamah


PRAMUDYAFM, LAMPUNG TIMUR--Kyai Ahmad Shodiq, lahir pada tahun 1927 di Desa Jatisari, Kencong, Pare, Kediri, adalah sosok ulama yang dikenal atas dedikasinya dalam mengembangkan thoriqoh di Lampung. Sebagai anak ke-4 dari tujuh bersaudara, beliau mendapatkan pendidikan agama yang kuat sejak muda di Pondok Pesantren Darussalam di bawah asuhan Kyai Haji Faqih Ashari. Setelah menyelesaikan pendidikan di sana, beliau melanjutkan ke pondok pesantren di Jombang untuk menghafal Al-Quran.

Pada tahun 1963, setelah istikharah yang panjang, Kyai Ahmad Shodiq pindah ke Lampung. Berkat bantuan keponakannya, Bisri Mustofa, lokasi di Braja Dewa Way Jepara dipilih sebagai tempat baru untuk berdakwah. Keputusan ini terkonfirmasi ketika tanah yang diambil dari Jawa sesuai dengan tanah di daerah tersebut, memberikan isyarat kuat untuk memulai perjalanan baru.

Di Lampung, Mbah Yai Shodiq, dikenal karena cara dakwahnya yang lentur dan merakyat. Ia bergabung dalam aktivitas masyarakat, bahkan jika itu berarti mengajak mereka keluar dari kebiasaan negatif seperti judi, dengan meningkatkan partisipasi dalam ibadah dan pengajian. Berkat keteladanan dan pendekatannya, banyak warga yang beralih menjadi lebih religius dan turut serta dalam kegiatan ibadah.

Pesantren yang didirikan dan ditumbuh kembangkan oleh Mbah Yai Shodiq di Lampung mulai berkembang pesat pada tahun 1970-an. Ketika terjadi pergeseran dalam pergerakan thoriqoh yang tidak sejalan dengan ajaran, dia bersama beberapa kyai lainnya mengambil langkah bijak untuk meluruskan kembali tujuan spiritual jamaahnya. Hal ini menjadikan tarekat yang dipimpinnya terus berkembang hingga kini memiliki lebih dari satu juta pengikut yang tersebar dari Lampung hingga Riau.

Dalam skala nasional, Kyai Ahmad Shodiq dikenal dekat dengan beberapa tokoh besar, seperti Kyai Haji Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan Kyai Haji Hasyim Muzadi. Hubungan kedekatannya dengan para tokoh tersebut menunjukkan kelasnya sebagai pemimpin yang disegani dan berpengaruh.

Keberhasilan Kyai Ahmad Shodiq bukan hanya dalam memperluas dakwah, tetapi juga dalam membentuk karakter masyarakat yang lebih religius dan harmonis, menjadikannya seorang tokoh yang layak untuk dikenal dan dihormati. Rasanya tepat untuk mengenang beliau sebagai pejuang tak kenal lelah yang berhasil menyinari tanah Lampung dengan cahaya Islam.(*)

Jumat, 25 April 2025

Kodim 0429/Lamtim bersama Pemda Gelar Rakornis Kesiapan TMMD Ke-124



PRAMUDYAFM, LAMPUNG TIMUR - Kodim 0429/Lamtim bersama Pemerintah Daerah (Pemda)menggelar Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) TMMD ke 124 pada Jum'at (25/04/2025). Rakornis tersebut sebagai tindak lanjut dari Rakornis dengan Waaster Kasad di Makorem 043/Gatam secara Virtual kemarin 

Rakornis yang berlangsung di Aula Bappeda Lampung Timur ini dihadiri langsung oleh Dandim 0429/Lamtim Letkol Arm Arief Budiman, Wakil Bupati Azwar Hadi, Asiten II Lampung Timur Kms Tohir Hanafi, Pasiter Kapten Kav. Afrizal,  Kadis Lingkungan Hidup Yudi Irawan, Kepala Bappeda Lamtim Ir. Agusrina Syaka, Kadis Dukcapil, perwakilan Dinas Kesehatan, Kaban Kesbangpol Sahrul Syah serta Dinas PMD.

Dandim 0429/Lamtim Letkol Arm Arief Budiman, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak terutama Pemerintah Daerah Lampung Timur atas dukungan dan kontribusinya dalam rangka mendukung terlaksananya Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 TA.2025 Kodim 0429/Lamtim.

"Sinergi antara TNI, Pemerintah Daerah dan sektor swasta dalam program TMMD merupakan bentuk nyata kepedulian terhadap pemerataan pembangunan", tutur Dandim.


Dandim menambahkan, selain memiliki peran strategis dalam pembangunan, dengan semangat gotong royong, TMMD Ke-124 diharapkan dapat memberikan dampak positif yakni semakin memperkuat kemanunggalan TNI dengan Rakyat serta pemerintah daerah.


"Dengan melibatkan berbagai pihak, diharapkan hasil yang dicapai baik sasaran fisik maupun non fisik program TMMD lebih optimal serta berkelanjutan untuk mendukung kesejahteraan masyarakat Lampung Timur khususnya Desa Itik Rendai", tegas Dandim.


Adapun sasaran fisik program TMMD diantaranya, pembuatan jalan Onderlagh 3 x 1.129M, drainase 936 M, pengerjaan rabat beton 3 x 400 M, pembuatan gorong-gorong 3 unit, pembuatan Poskamling 2 unit, pembuatan badan jalan 6 x 1.086 M, pengerjaan RTLH 1 unit, rehab Mushola 1 unit, pembuatan sumur bor 5 unit, Septi tank 5 unit, tower air 5 unit serta pertanian terpadu.


Sementara sasaran non fisik meliputi, sosialisasi Bela Negara, Wawasan Kebangsaan, pertanian, pendidikan, hukum dan kamtibmas, keagamaan, KB Kes, lingkungan hidup dan kehutanan, sosialisasi kegiatan PKk, sosialisasi pelayanan publik dan kependudukan, sosialisasi bahaya narkoba, pelayanan UMKM, percepatan penurunan stunting serta pelayanan Posyandu dan Posbindu.

Wakil Bupati Lamtim Azwar Hadi dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap pelaksanaan TMMD Kodim 0429/Lamtim.

"Kepada semua pihak yang terlibat, masih ada waktu untuk mempersiapkan baik administrasi dan lain sebagainya sehingga kegiatan yang sebentar lagi dilaksanakan tidak terhambat semua target tercapai. TMMD diharapkan membantu mempercepat pembangunan daerah, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan memperkuat kemanunggalan antara TNI dan masyarakat serta Pemerintah Daerah Lampung Timur", ujar Wabup

Sumber :PENDIM0429lamtim

Kamis, 24 April 2025

Warga Binaan Meninggal, Kapolsek Batanghari bersama Personel Takziah Hingga ke Pemakaman

PRAMUDYAFM, LAMPUNG TIMUR – Sebagai bentuk kepedulian dan empati kepada warga binaannya, personel Polsek Batanghari, Polres Lampung Timur, melaksanakan takziah ke rumah duka salah satu warga di wilayah Kecamatan Batanghari, Rabu (24/04/25).

Kehadiran anggota Polsek Batanghari ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Batanghari, AKP Erson, bersama beberapa personel lainnya. Mereka menyampaikan ucapan belasungkawa serta turut mendoakan almarhum agar mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa.

“Kegiatan takziah ini merupakan bentuk nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat, tidak hanya dalam tugas pengamanan saja, tetapi juga saat suka maupun duka,” ujar AKP Erson.

Selain sebagai bentuk empati, takziah ini juga menjadi sarana menjalin kedekatan dan hubungan yang harmonis antara Polri dan masyarakat. Dalam kesempatan itu, personel Polsek Batanghari juga memberikan penguatan kepada keluarga yang ditinggalkan agar tabah menghadapi cobaan ini.

“Kami berharap keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kekuatan. Semoga hubungan silaturahmi antara kami dan masyarakat terus terjalin dengan baik,” tambah Kapolsek.

Kegiatan takziah yang dilakukan oleh Polsek Batanghari ini mendapat sambutan hangat dari keluarga dan warga sekitar yang hadir. Masyarakat mengapresiasi perhatian yang diberikan pihak kepolisian, yang dinilai sebagai bentuk nyata pelayanan dan kedekatan Polri dengan masyarakat.

Dengan kegiatan seperti ini, diharapkan citra Polri sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat semakin kuat di hati rakyat.

Sumber : humaspolreslamtim

 
Kode AdSense Anda