Rabu, 15 April 2020
Begini Cara Khadafi Lakukan Sosper Dan Ajakan Cegah Covid-19
WARTAPRAMUDYA, Way Jepara--Wabah Covid-19 yang saat ini sudah menjadi pandemi menjadi tanggung jawab kita bersama tanpa terkecuali para wakil rakyat.
Seperti yang dilakukan anggota DPRD Provinsi Lampung Dapil Lampung Timur Muhammad Khadafi Azwar, dia terlihat membagikan masker dipinggir jalan kecamatan Wayjepara, rabu (15-4-2020).
Sambil membawa Pengeras suara Khadafi mengajak seluruh masyarakat untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat serta selalu menggunakan masker ketika keluar dari rumah.
"Penanganan wabah virus corona ini menjadi tanggung jawab bersama, jadi sebagai wakil rakyat kita harus peduli terutama di daerah pemilihan kita masing-masing," ujar Khadafi.
Selain itu, kegiatan ini juga sebagai rangkaian dari sosialiasi perda nomor 1 tahun 2016 tentang pedoman rembuk desa dam kelurahan dalam pencegahan konflik di provinsi Lampung.
"Timbulnya konflik terbuka yang terjadi di Provinsi Lampung pada umumnya berawal dari masalah sosial yang tidak terselesaikan dengan baik yang mengakibatkan permasalahan tersebut berubah menjadi konflik sosial dan permasalahan hukum," tambah Khadafi.
Dia menambahkan Penyelesaian masalah sosial secara benar dan tuntas tersebut perlu adanya pola dan koordinasi yang baik terhadap pencegahan potensi konflik di masyarakat dengan cara rembug desa dan kelurahan yang dapat menjadi acuan bagi unsur pelaksana pemerintah baik di tingkat Provinsi sampai tingkat desa dengan melibatkan seluruh potensi masyarakat.
Khadafi berharap masyarakat atau pemangku kepenting dapat melaksanakan dan menerapkan perda nomor 1 tahun 2016 dalam melaksanakan penyelesaian berbagai persoalan yang ada ditengah-tengah kita.
"Kita harus menerapkan rembuk desa atau musyawarah dalam penanganan konflik yang ada didesa," harapnya.
Rembuk desa, Lanjut Khadafi sangat penting dilakukan untuk meminimalisir terjadinya konflik antar sesama, mengingat Lampung Timur daerah yang cukup luas.
"Semoga dengan adanya Perda ini dapat menjadi payung hukum sebagai landasan atau pijakan Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Timur melalui aparatur yang paling bawah yaitu desa untuk melakukan musyawarah," harapnya.(Fahri)