Rabu, 13 Januari 2021

Menindaklanjuti laporan APKAN Lamtim, Inspektorat mempersiapkan pemanggilan oknum Kades di Way Bungur

WartaPramudya--Lampung Timur, Inspektorat Kabupaten jLampung Timur (Lamtim) tengah mempersiapkan pemanggilan terhadap oknum Kepala Desa (Kades) Toto Projo Kecamatan Way Bungur terkait kegiatan pembangunan infrastruktur yang diduga tidak sesuai spesifikasi melalui Dana Desa (DD) tahun 2020.

Persiapan pemanggilan terhadap oknum kades tersebut disampaikan oleh Irban 5 Surip di ruang kerjanya dan dihadapan ketua Dewan Pimpinan Daerah Aliansi Pemantau Kinerja Aparatur Negara Republik Indonesia (APKAN RI)Lamtim Husnan Efendi didampingi Sekretaris Widho Ariawan dan Biro Pengawasan Abdul Haq,Rabu (13/01/2020)

Ketua DPD APKAN Husnan Efendi menegaskan pihaknya akan terus mengawal  tindak lanjut laporan atas kegiatan Pembangunan infrastruktur DD desa Toto Projo yang diduga tidak sesuai Rencana Anggaran Belanja (RAB).

"Hari ini kami kembali menanyakan tindak lanjut laporan kami kepada Inspektorat,karena sejauh ini belum menunjukkan kejelasan,dan kami berharap dugaan kasus ini bisa terang benderang."tegas Fendi

Sementara itu dalam keteranganya Irban 5 Surip mengatakan Irban 5 baru terbentuk dan pihaknya juga sudah menjadwalkan pemanggilan.

"Irban 5 baru terbentuk, kami memang sudah menjadwalkan pemanggilan kepada APKAN dan pihak yang dilaporkan terkait laporan pembangunan Irigasi, Lapen, dan Perpustakaan desa yang menggunakan Dana Desa, Desa Toto projo Kecamatan Way Bungur yang diduga tidak sesuai spek dan RAB, namun kami masih menunggu regulasi dari pimpinan",ungkap Surip

Masih dikatakan Surip, "Secepatnya laporan dari APKAN akan kami tindak lanjuti dan kedua belah pihak akan kami panggil".

"Kedepan kami mengharapkan bisa bekerja sama dengan APKAN dalam hal investigasi dugaan penyimpangan yang dilakukan oknum oknum Aparatur Negara yang ada di wilayah Kabupaten Lampung Timur",pungkasnya. (rls)

Jaga kebugaran, Kodim 0429/Lamtim laksanakan apel pagi dan olahraga bersama



WartaPramudya--Lampung Timur, Dalam rangka menigkatkan kebugaran dan kesehatan, Anggota kodim 0429/Lamtim melaksanakan Apel dan Olahraga bersama bertempat di lapangan apel, Jl. Soekarno-Hatta, Desa Mataram Marga, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Lampung Timur, Rabu (13/1/2021).


Apel pagi merupakan langkah yang baik untuk di lakukan karena banyak manfaat yang bisa di peroleh, bukan sekedar pembiasaan disiplin Prajurit Kodim 0429/Lamtim saja namun bisa sebagai sarana untuk penyampaian informasi penting, serta arahan dari pimpinan, di samping itu dengan apel pagi rasa kekeluargaan dan kebersamaan dapat tercipta, jadi dengan adanya apel ini, setidaknya ada pertemuan bersama antar Personil sebelum memulai aktivitas masing-masing bagian.



Di tengah pandemi covid-19, sebelum melaksanakan apel pagi Provost Kodim rutin mengecek suhu kepada setiap Prajurit yang hadir di lapangan apel, guna memastikan kesehatan dalam keadaan normal.


Terpisah, Dandim 0429/Lamtim Letkol Kav. Muhammad Darwis mengatakan apel pagi merupakan media yang tepat untuk menyampaikan informasi dan penekanan kepada seluruh Prajurit tentang pelaksanaan tugas sebelum melaksanakan aktivitas rutin sehari-hari.


"Saya juga mengajak agar seluruh Prajurit dan PNS Kodim 0429/Lamtim  terus meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, laksanakan tugas pokok dengan penuh rasa tanggung jawab, jaga kekompakan antara rekan, hindari pelanggaran serta terus jaga kesehatan diri dan keluarga."


Terkait kesehatan, Dandim memberi penekanan keras kepada anggota agar terus patuh terhadap protokol kesehatan pencegahan covid-19.


“Mencegah dan mengantisipasi merupakan hal terbaik yang harus kita lakukan disaat pandemi seperti ini, berulang kali saya tekankan, jangan pernah bosan menerapkan disiplin protokol kesehatan mulai dari keluarga dan masyarakat demi keselamatan bersama, apalagi mengingat status Lampung Timur kembali ke zona merah," pungkas Dandim.


Usai apel pagi, kegiatan dilanjutkan dengan kegiatan lari jalan start finish Makodim kemudian lanjut senam dan olahraga bersama bola volly.(tmspo)

Selasa, 12 Januari 2021

Zona merah Covid 19, Lamtim perketat pengawasan kegiatan ditengah masyarakat



WartaPramudya--Sukadana, Pemerintah Kabupaten Lampung Timur menggelar Rapat dalam rangka semakin meningkatnya kasus Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Wilayah Kabupaten setempat yang saat ini menjadi Zona Merah.

Rapat yang berlangsung di Aula Utama Pemkab Lampung Timur dipimpin Bupati Zaiful Bokhari, selasa (12-1-2020).

Bupati Zaiful Bokhari mengatakan peningkatan kasus Covid-19 di Lampung Timur diprediksi terjadi karena banyak kegiatan masyarakat yang tidak mematuhi protokol kesehatan.

"Didesa-desa harus menyiapkan kembali rumah isolasi dalam rangka mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 yang terus meningkat diseluruh wilayah di Kabupaten Lampung Timur," ujar Zaiful.

Zaiful mengharapkan kepada para camat sampai kepala desa untuk lebih ketat dalam mengawasi pelaksanaan kegiatan ditengah masyarakat.

"Seluruh lapisan tingkat bawah harus dilakukan pengawasan secara ketat seperti Hajatan, kegiatan keagamaan dan sebagai masih diperbolehkan tapi harus menggunakan protkes, kalau tidak harus dilakukan tindakan tegas," harapnya.

Kapolres Lampung Timur  AKBP Wawan Setiawan mengatakan saat ini masih ada masyarakat yang belum percaya kalau ada covid-19 dan menyebabkan tidak patuhnya masyarakat terhadap protokol kesehatan.

"Prokes sangat penting, Operasi Yustisi terus dilaksanakan jajaran Polri dan TNI dengan sasaran masyarakat yang tidak patuh dengan protokol kesehatan seperti tidam menggunakan masker dan sebagainya," kata AKBP Wawan.

Hal senada juga disampaikan Kasdim 0429 Lamtim Mayor Kav Joko Subroto. menurutnya, karena saat ini Lampung Timur sudah masuk Zona Merah artinya kedepan semua pihak harus bekerja lebih keras lagi dalam memutus mata rantai penyebaran covid-19 ini. 

"Penerapan perbup ini nantinya jika ada yang melanggar harus ada sanksi sosial maupun sanksi administrasi, sehingga ada efek jera bagi masyarakat, dan tentunya sosialisasi harua lebih ditingkatkan lagi," kata Kasdim.

Dari hasil rapat tersebut dalam memutus mata rantai penyebaran covid-19, Perlu pendataan disetiap desa, baik warga yang masuk ke wilayah tersebut ataupun warga yang baru pulang dari daerah-daerah zona merah.

Semoga kedepan Covid-19 di Lampung Timur menurun dan kegiatan dimasyarakat dapat berjalan normal sebagaimana mestinya.(arifahri)

Forkopimcam Melinting Gelar Operasi Yustisi Penegakan Protokol Kesehatan




WartaPramudya--Lampung Timur, Tim gabungan yang meliputi anggota TNI-Polri, Satpol PP dan Kesehatan menggelar kegiatan Operasi Yustisi dan Edukasi Penindakan Pelanggaran Protokol Kesehatan, di Desa Wana, Kecamatan Melinting, Selasa (12/1/2021).


Danramil 429-10/Labuhan Maringgai Kodim 0429/Lamtim Kapten Inf. Heriadi Gustian melalui Serda Irvan Muali menjelaskan, tujuan pelaksanaan kegiatan tersebut diantaranya memberikan pemahaman kepada masyarakat agar tetap selalu menjaga kesehatan guna meminimalisir penyebaran Covid-19 di Kabupaten Lampung Timur khususnya Kecamatan Melinting," terangnya.


"Butuh usaha dan kerjasama dari semua elemen masyarakat serta penyamaan visi serta misi untuk mengembalikan Lampung Timur ke zona hijau, karena saat ini Lampung Timur sendiri sudah termasuk di 6 Kabupaten yang masuk kategori zona merah penyebaran virus corona," ucap Serda Irvan.


Sementara Camat Melinting diwakili Kasi Trantib mengatakan, "operasi yang dilakukan merupakan bentuk kepedulian pemerintah kecamatan setempat kepada masyarakat agar terhindar dari virus korona, sekaligus menanamkan nilai disiplin kesehatan."


Ngatno juga menjelaskan, berdasarkan hasil operasi yang dilakukan hari ini, terjaring 16 orang yang tidak menggunakan masker, dan langsung diberikan sanksi teguran, mereka kita beri sanksi teguran berupa push up, dan mereka langsung kita pakai kan masker," paparnya.


Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Danramil yang diwakili Babinsa Serda Irvan dan Serda Pion, Kapolsek Melinting Iptu Suryono, Kasitrantib Ngatno, Kesehatan Puskesmas Agus.(tmspo)

Pemkab Lamtim targetkan produksi padi mencapai 566 ribu ton di tahun 2021



WartaPramudya--Sukadana, Pemerintah Kabupaten Lampung Timur menargetkan produksi Padi tahun 2021 mencapai 566 ribu Ton.


Hal itu disampaikan Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari usai Rapat koordinasi Pembangunan Pertanian Tahun 2021 bersama Presiden melalui Zoom Meeting, senin (11-1-2021).


"Kami menargetkan musim tanaman beberapa komoditas pertanian dan perkebunan meningkat contohnya padi jika dibandingkan dengan target produksi tahun 2020 hanya 481 ribu ton lebih. Namun untuk tahun 2021 target produksi meningkat," ujar Zaiful didampingi Asisten ll Datang Cahaya Hartawan dan Kadis Tanaman pangan, Holtikultura dan Perkebunan David Ariswandi.


Hal senada disampaikan Kadis Tanaman pangan, Holtikultura dan Perkebunan David Ariswan, menurutnya meskipun sasaran produksi meningkat namun luas tanam hanya 110.260 Ha. Lebih kecil dibandingkan tahun lalu yakni 113.484 Ha.


David juga mengatakan bukan hanya padi yang mengalami kenaikan sasaran produksi tapi beberapa komoditas lain juga seperti jagung, kedelai dan Ubi Kayu.


Untuk jagung tahun 2020 terealisasi 889.183 ton untuk target tahun 2021 meningkat 928.259 ton. 


Untuk kedelai ini targetnya sangat rendah karena sistem tanamnya susah jadi banyak petani yang tidak mau menanam kedelai jadi kami menargetkan kedelai tahun 2021 hanya 18 ton.


Sedangkan Ubikayu atau Singkong jika 2020 realisasinya 518.922 ton namun untuk tahun ini targetnya 692.648 ton, namun untuk ubi kayu ini karena sampai sekarang harganya masih sangat rendah, namun kami optimis target akan tercapai.


"Kami berharap semua target yang ditetapkan pemerintah daerah dapat tercapai tentunya dengan bantuan dari para petani yang ada di Lampung Timur," katanya.(arifahri)

 
Kode AdSense Anda